Jelang Galungan, Pasar Kaget di Kantor Bupati
- 05 Desember 2014
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 2338 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com – Menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, kantor bupati Tabanan berubah menjadi pasar kaget dalam sehari. Pasar itu digelar di halaman depan kantor bupati dengan mendirikan tenda-tenda, Kamis, (5/12).
Munculnya pasar kaget di halaman kantor bupati itu kontan saja mengundang para pegawai dan warga berdatangan untuk membeli kebutuhan pokok menjelang hari raya Galungan dan Kuningan.
Berbagai kebutuhan pokok dijual di 36 stand, yang terdiri dari 7 stand kuliner, stand jajanan bali, perlengkapan upacara galungan, industri rumah tangga, handycraft hingga buah-buahan. Selain itu Dinas Koperasi UKM dan Perindag yang bekerja sama dengan BPJS Tabanan menyediakan 900 paket sembako bagi pegawai di Dinas Perkebunan dan Pertamanan (DKP) serta Dinas Perhubungan, seperti tukang sapu, cleaning servise dan tukang parkir. Sembako seharga 50 ribu itu berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 liter dan mie instan.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindag Tabanan AA. Gede Dalem Tresna Ngurah mengatakan, pasar kaget yang dilaksanakan ketiga kalinya di Halaman Kantor Bupati Tabanan bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk UMKM Tabanan kepada masyarakat umum. Tidak hanya itu, dengan difasilitasinya UMKM untuk berjualan, diharapkan UMKM dapat memperoleh keuntungan yang lebih banyak. Karena proses produksi dan berjualan langsung dilakukan oleh UMKM itu sendiri. "Dengan diberikannya ruang bagi para UMKM untuk berjualan, diharapkan keuntungan yang diperoleh dapat lebih banyak," ungkapnya.
Sementara Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya yang meninjau langsung pasar kaget itu sempat mencicipi bubur bali khas Tabanan. “Dengan adanya pasar kager dan pasar murah diharapkan mampu meringankan beban masyarakat, ditengah kenaikan harga BBM dan menjelang hari raya Galungan dan Kuningan,” ucap Sanjaya. gin
Komentar