Ini Tulisan Tangan Pelajar SMANSA Ngaku ISIS

  • 28 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 3699 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com - Dua pelajar SMA Negeri I (SMANSA) yang mengaku ISIS dan menyebar teror ancaman berupa tulisan di kertas berwarna putih hingga kini masih diperiksa intensif di Mapolda Bali.

Tulisan yang ditulis oleh tinta berwarna hitam ini dituliskan dalam secarik kertas berukuran kecil. Pada tulisan awal tertera huruf kaligrafi bahasa Arab kemudian dibawahnya bertuliskan "KAMI ISIS SUDAH ADA DI SMANSA SIAP MEMPORAK PORANDAKAN ACARA KALIAN KAMI TIDAK TAKUT MATI. ALLAHUAKBAR !.

Dibawahnya tertera kembali tulisan kaligrafi bahasa ARAB. Menurut Guru yang pertama kali menemukan kertas bernada ancaman yakni Ketut Sarjana, saat itu adalah waktu istirahat sekira pukul 10.00 wita pagi. Kertas yang ditempel di dinding kayu berwarna coklat ini terletak di ujung dalam ruang guru.

"Memang ruangan ini berdekatan dengan ruang kantin, dan anak-anak memang sering keluar masuk sini mb, sudah biasa mereka keluar masuk," kata Sarjana ditemui di SMANSA Denpasar, Kamis (28/01).

Namun dirinya, tak menyangka jika keisengan kedua pelajar yang dikenal jenius ini berbuntut laporan ke kepolisian. "Mereka ini hanya iseng," tegasnya.

Seperti diberitakan, SMAN 1 Denpasar (SMANSA) yang beralamat di di Jalan Kamboja, Denpasar, dihebohkan dengan adanya ancaman kertas selebaran di dinding dekat ruang guru yang ditulis tangan dengan tinta warna hitam. Selebaran yang lengkap dengan kaligrafi tersebut ditemukan oleh salah seorang guru  bernama I Ketut Sarjana pada hari Rabu (27/01) sekira pukul 10.00 wita.

Kini kedua pelajar tersebut hingga kini diperiksa di Ruang Direskrimum Polda Bali.ids


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER