Pensiunan Guru Ditemukan Membusuk

  • 04 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 2422 Pengunjung

Buleleng, suaradewata.com-Malang nasib Ni Ketut Rijasa (80), warga Jalan Pulau Bali Gang III, Kelurahan Kampung Baru, Kota Singaraja. Tubuhnya wanita paruh baya ini ditemukan tergeletak tak bernyawa dalam keadaan yang sudah membusuk.

"Berdasarkan analisa medis dan keterangan sejumlah saksi yakni warga sekitar, wanita malang itu diperkirakan sudah lama menderita sakit. Ditambah tidak ada penghuni rumah selain dia sendiri," kata Kapolsek Kota, Kompol Nyoman Suarnata saat dikomfirmasi, minggu (3/1).
Penemuan Nenek Rijasa yang sudah dalam keadaan membusuk tersebut berawal dari kedatangan Putu Manik (45), warga Dusun Peken, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Sabtu (2/1). Sebelum kedayangannya, Manik pertama ditelpon oleh Hartati yang diketahui merupakan menantu Nenek Rijasa yang tinggal di Jakarta.

"Hartati sebelumnya telpon ke ibu mertuanya (Nenek Rijasa, Red) tapi tidak pernah diangkat. Karena beberapa kali dihubungi dan tidak pernah diangkat, akhirnya saya disuruh bantu lihat kondisi mertuanya," kata Manik yang mengaku sempat shock melihat kondisi Nenek Rijasa.
Manik yang tiba dirumah Nenek Rijasa kemudian disambut oleh aroma tak sedap yang menusuk hidung yang berasal dari dalam rumah Nenek Rijasa. Karena merasa ada yang aneh, Manik kemudian mencari tetangga yang dekat dari rumah Rijasa. Tapi kecurigaan tersebut ternyata bukam hanya dirasakan Manik.

Pasalnya, beberapa tetangga pun turut mencium bau busuk belakangan hari. Terlebih, Nenek Rijasa yang tidak pernah lagi terdengar suaranya dari dalam rumah.Sejumlah warga yang berkumpul dan curiga dengan keadaan didalam tempat tinggal nenek sebatangkara itu akhirnya sepakat menghuhingi Kantor Polisi. Dan setelah pintu rumah berhasilbdi buka, teryata tubuh renta Nenek Rijasa sudah terlentang disebuah kamar dengan posisi kepala menghadap ke utara.

Jenazah pensiunan guru yang tinggal sebatangkara itu kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daeeah (RSUD) Kabupaten Buleleng untuk menjalani proses visum et repertum. Menurut Kompol Suarnata, tidak ditemukan bekas tindak kekerasan pada jenazah Rijasa. Dan berdasarkan keterangan dari pihak rumah sakit menyebut bahwa kematian disebabkan karena kondisi sakit yang sudah parah.
Usai dilakukan pemeriksaan tubuh Nenek Rijasa, jenazah jenazahnya kemudian dititipkan di Ruang Jenazah RSUD Buleleng sambil menunggu diambil oleh pihak keluarganya.adi


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER