Dua Bulan Bersama TNI, Warga Bantas Anggap Keluarga

  • 28 Oktober 2015
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3026 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com– Kehadiran TNI di Desa Bantas selama dalam program TMMD sekitar dua bulan sangat dirasakan warga sekitar. Selain membangun fasilitas umum, TNI juga membentuk karakter masyarakat sehingga masyarakat mengganggap TNI sebagai keluarga. Hal itu terungkap dalam acara Purna Tugas dan Perpisahan Satgas TMMD ke 95 Kodim 1619/Tabanan Selasa, (27/10) malam.

Kades Bantas, Ketut Catur mengatakan kehadiran TNI di tengah masyarakatnya sangat dirasakan untuk itu pihaknya mengucapkan terima kasih kepada TNI utamanya yang bertugas dalam TMMD tersebut. “Kehadiran TNI di tengah masyarakat kami sangat membantu, terbukti telah mampu mewujudkan fasilitas umum yang sangat penting artinya bagi masyarakat,” ucapnya. Pihaknya berharap hubungan baik antaraTNI dengan masyarakat Bantas tetap dilanjutkan, karena kehadiran TNI selama dua bulan sudah dianggap keluarga sendiri. “TNI sudah kami anggap keluarga sendiri, tentunya kami akan sangat kehilangan sepeninggalan Satgas TMMD. Dan kami berharap TMMD berikut bisa lagi dapat di Desa kami,” harap Catur. Hal serupa diungkapkan Camat Selamdeg Timur, Ngurah Darma. Kata dia hasil kerja nyata TNI sangat dirasakan oleh masyarakar setempat.  Mulai dari pembangunan jembatan, jalan, senderan dan banyak lagi yang lainnya. “Kami harap meskipun TMMD berakhir hubungan kekeluargaan antara masyarakat Bantas dengan TNI tetap dilanjutkan,” ucapnya.

Sementara Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar mengucapkan terima kasih atas sambutan warga terhadap kerja TNI di wilayah itu sejak 10 Agutus lalu. Pihaknyapun berharap komunikasi yang terjalin tetap dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan. “TMMD ini adalah wujud komunikasi yang sudah kita bangun sejak lama dan kita harapkan kedepannya bisa ditingkatkan,” ucapnya. Tidak lupa Dandim juga minta maaf jika dalam melaksanakan tugasnya anggota satgas ada yang kurang berkenan. Meski TMMD berakhir pihaknya menegaskan TNI adalah milik rakyat. “Kodim 1619/tabanan adalah rumah rakyat, silahkan mampir, pintu terbuka untuk masyarakat semua,” ucap Choiril Anwar.

Perpisahan itu ditandai dengan penyerahan sembako secara simbolis dari Dandim kepada masyarakat yang diserahkan oleh Pasiter Kodim 1619/Tabanan Kapten Inf Kamto Waluyo. Dilanjutkan dengan hiburan dangdut dan joged bumbung. ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER