Aksi jual diprediksi terus berlanjut awal pekan ini

  • 14 Juli 2014
  • 00:00 WITA
  • Nasional
  • Dibaca: 1531 Pengunjung

Awal pekan indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan akan berada pada rentang support 4.950-4.975 dan resisten 5.048-5.082. Pekan kemarin, laju IHSG longsor dengan maraknya aksi jual pasca euforia pilpres.

"Tetap mewaspadai penurunan lanjutan IHSG," ujar Analis Trust Securities, Reza Priyambada dalam riset hariannya, Jakarta, Senin (14/7).

Adapun pertimbangan saham-saham hari ini antara lain INDF, SCMA, BMRI, KAEF, TBIG, MNCN dan INTP.

Sebelumnya, akhir pekan lalu, Jumat (11/7), di sepanjang perdagangan IHSG menyentuh level 5078,70 (level tertingginya) di awal sesi 1 dan menyentuh level 5002,99 (level terendahnya) di mid sesi 2 dan berakhir di level 5032,60. 

Volume perdagangan dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan nett buy dengan kenaikan nilai transaksi beli dan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett sell.


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER