ABS Menjalar ke Lintas PAC

  • 31 Agustus 2014
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2394 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Gerakan penolakan terhadap Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya untuk dicalonkan kembali menjadi calon wakil bupati dalam pemilukada Tabanan 2015 mendatang terus bergulir. Kini gerakan ABS (Asal Bukan Sanjaya) itu menjalar ke lintas Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP se Kabupaten Tabanan. “ Kami sudah hubungi 10 Ketua PAC PDIP Tabanan yang ada 8 diantaranya sama dengan kami yaitu ABS, tinggal 2 ketua PAC yang belum menentukan sikap yakni PAC Selemedeg Timur dan PAC Marga,” ucap Ketua PAC Tabanan, I Wayan Widnyana alis Regen Jumat, (29/8) di ruang Ketua Fraksi PDIP Tabanan.

Regen yang kemarin didampingi anggota fraksi PDIP lainnya seperti Putu Desta Kumara dan I Made Suarta menegaskan gerakan penolakan itu akan terus dikonsoldasikan kepada jajaran PDIP di Tabanan. “Kami akan terus menggalang penolakan ini, dan hari ini (kemarin) kita akan menggalang dukungan ditingkat 10 PAC yang ada di Kabupaten Tabanan,” ucapnya. Dia mengaku sejak pagi sudah menghubungi para ketua-ketua PAC yang ada untuk menyatakan penolakan dan kata dia disambut positif. “Semua ketua PAC sudah saya hubungi hanya dua yang belum meyatakan ABS yakni PAC Marga dan PAC Selemadeg Timur,” jelasnya. Para ketua PAC yang sudah dihubungi dan menyatakan ABS yakni Ketua PAC Selemadeg Barat Pak Andre, Ketua  PAC Selemadeg I Made Suardika, Ketua PAC Pupuan Gung Putra, Ketua PAC Kerambitan I Wayan Sudira, Ketua PAC Baturiti I Nyoman Suta, Ketua PAC Penebel I Wayan Tamba, dan Ketua PAC Kediri I Made Suarta. “Pernyataan itu baru secara lisan, nantinya akan kita kongkritkan dengan melakukan rapat khusus lintas PAC menyikapi hal ini,” tandas Regen.

Pernyataan Regen itu dibenarkan Ketua PAC Kediri  I Made Suarta, dia mengaku dalam waktu dekat pihaknya akan terus membangun kekuatan untuk menyatakan penolakan terhadap Sanjaya untuk dicalonkan kembali menjadi calon wakil bupati dalam pemilukad Tabanan 2015 mendatang. “Setelah ini kami akan konsolidasi terhadap tokoh-tokoh di Tabanan, karena sujatinya apa yang kami suarakan adalah aspirasi dari grass root dan tokoh masyarakat di Tabanan,” ucap Suarta yang akrab dipanggil Dek To.

Seperti diberitakan kemarin suhu politik tubuh PDIP jelang Pilkada 2015  mulai mendidih. Bagaimana tidak, paket Eka –Jaya (Ni Putu Eka Wiryastuti – I Komang Gede Sanjaya) yang kini diisukan santer akan kembali diajukan PDIP mendapat penolakan keras. Adalah para anggota DPRD Tabann dari Fraksi PDIP yang menolak keras Sanjaya untuk dicalonkan kembali sebagai cawabup mendampingi Eka. “Kami anggota dewan dari Kecamatan Tabanan yang juga asal kecamatan Pak Sanjaya menolak dia kembali dicalonkan, untuk calon Bupatinya kami sepakat dengan Ibu Eka, namun wakilnya tidak,” tandas Regen didampingi anggota fraksi PDIP yang lan seperti Putu Desta Kumara dan I Made Suarta

Dipihak lain serangan terhadap dirinya tersebut ditanggapi dingin oleh Wakil Bupati I Gede Komang Sanjaya. Saat dihubungi koran ini Sanjaya mengaku situasi ini adalah situasi politik jadi pihaknya tidak terlalu heran dengan statemen tersebut. Menurut dia selama ini dirinya telah berusaha keras berbuat yang terbaik untuk masyarakat Tabanan. “Selama ini saya telah berusaha berbuat sebaik mungkin untuk kesejahteraan masyarakat Tabanan biarlah masyarakat Tabanan yang memberikan penilaian,” jelasnya. Khusus untuk internal PDIP dia mengaku, menyerahkan sepenuhnya kepada induk partai dalam hal ini DPP PDIP. “Seperti diketahui bersama PDIP memiliki mekanisme partai, untuk menjadi calon Bupati atau Wakil Bupati tentunya yang diperlukan adalah Rekomendasi partai dalam hal ini DPP PDIP dan dukungan dari dari masyarat Tabanan khususnya,” ungkap Sanjaya diplomatis. gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER