Asyik Bercumbu, Tewas Dianiaya Suami Selingkuhan

  • 10 Juli 2015
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 4440 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com- Tengah asyik bercumbu di hotel Hotel Diana, Jl. Pidada VIII, No. 10 Denpasar bersama selingkuhannya Selehan, 40 seorang sopir bus Dahlia tewas dianiaya JH. JH tidak lain adalah suami dari teman selingkuh korban.

Kejadiannya Kamis, (9/7) sekitar pukul 23.45 wita. Saat itu Solehan yang beralamat di Jalan Letjen S. Parman, RT/RW.003/001, Kel. Sobo, Kec. Kota Banyuwangi, Jawa Timur sedang berada di kamar 105 Hotel Diana Denpasar bersama selingkuhannya.

Saksi I Made Yuliana, 27 seorang Karyawan Hotel Diana, mengatakan, posisi korban pada saat ditemukan telungkup di pintu kamar mandi, kaki menghadap ke selatan (dlm kamar mandi), kepala menghadap ke utara, tangan kiri korban tertekuk dan hanya menggunakan celana dalam warna biru muda.  Diduga Solehan telah berselingkuh dengan wanita bernama MY seorang ibu rumah tangga.

Menurut saksi sekitar pukul 23.45 wita datang seorang laki-laki (pelaku) ke Hotel Diana dengan seorang anak kecil dan bertanya kepada petugas resepsionis hotel "Kok motor saya ada disini, ini ditelpon nggak diangkat ", seperti yang dituturkan oleh saksi. Kemudian pelaku bertanya "apakah ada tamu pribadi ", dijawab oleh saksi yang enggan namanya disebutkan ini. "Ada dikamar 105," kata saksi.

Selanjutnya pelaku menuju ke ruangan 105 dan mengetuk pintu kamar, namun tidak dibuka, sehingga pelaku masuk kedalam kamar melalui, ventilasi yang ada di atas pintu, antara pelaku dan korban sempat cekcok di dalam.

Selanjutnya MY keluar dari dalam kamar dan meminta tolong kepada resepsionis untuk menolong tamunya. Pada saat itu salah satu resepsionis lainnya yaitu I Made Yuliana, bermaksud untuk melerai. "Pada saat itu saya lihat seorang laki-laki (pelaku) keluar dari dalam kamar sambil membawa pisau yang berlumuran darah, kemudian saksi bermaksud menolong korban namun tidak jadi karena takut melihat pelaku kembali lagi ke dalam kamar. Kemudian saya melihat pelaku berjalan ke luar hotel," kata saksi.

Atas kejadian itu Kapolsek Denpasar Barat, Wisnu Wardhana tidak membantahnya. Pihaknya mengaku telah mengamankan barang bukti, yakni 2 buah motor milik  MY dan suaminya. Selain itu juga diamankan sebuah rekaman CCTV dan sejumlah barang yang ada di TKP kamar hotel Nomor 105. "Kami juga mencari pisau yang dipakai untuk membunuh korban," kata Wisnu Wardhana, Jumat (10/7).

Korban sendiri mengalami luka pada pinggang kiri, bawah ketiak kiri, dada kiri dan lengan kiri akibat benda tajam (red,pisau). Korban saat ini telah berada di kamar jenazah RS Sanglah untuk diotopsi. Ids


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER