Ketua Dewan Buleleng Mengklarifikasi Dua Anggota Dewan Buleleng Nyaris 'Berkelahi' di DPRD Bangli
- 01 Maret 2023
- 20:50 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 2178 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com - Menjadi heboh kabar yang menyatakan dua anggota Dewan Buleleng nyaris berkelahi saat kunjungan kerja (Kunker) di DPRD Kabupaten Bangli. Kedua anggota Dewan Buleleng itu yakni Ketua Fraksi Partai Golkar Buleleng Nyoman Wandira Adi dan Ketua Fraksi Demokrat Buleleng, Kadek Sumardika.
Terkait dengan kabar ini, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna didampingi Nyoman Wandira Adi dan Kadek Sumardika pada Rabu, 1 Maret 2023 sekitar Pukul 10.00 Wita melakukan klarifikasi yang menyatakan kabar nyaris berkelahi tersebut adalah tidak benar.
“Rekan kami Nyoman Wandira Adi dengan Kadek Sumardika hanya bercanda saat itu. Namun ditanggapi berlebihan. Di Buleleng sudah biasa berbahasa kasar yang terkesan seperti berkelahi.” ujarnya.
“Bahasa kasar mereka berdua ditanggapi berbeda oleh staf DPRD Bangli, karena dimungkinkan tidak terbiasa mendengar bahasa kasar pergaulan Buleleng. Intinya tidak ada persoalan yang serius mereka berdua.” tambah Supriatna menegaskan.
Sementara itu, Wandira Adi mengaku percakapan dirinya dengan rekan kerjanya di Dewan Buleleng Kadek Sumardika diplintir. Yang jelas ujarnya lagi saat itu dirinya nyandain (bhs bali bercanda) Kadek Sumardika dengan ucapan kepastian Fraksi Demokrat terancam bubar yang dikarenakan satu anggotanya dari Partai Perindo keluar dari fraksi.
“Sejatinya sudah tidak ada masalah Fraksi Demokratnya. Dan Partai Perindo tetap difraksinya. Cuma saya nyandain si Kadek Sumardika. Malahan saya ajak keluar untuk makan babi guling. Gitu kejadian sebenarnya,” terang Wandira Adi.
Pernyataan yang sama juga disampaikan Kadek Sumardika. Menurutnya candaan yang dilontarkan Wandira Adi cukup keterlaluan. Malahan sampai diajak keluar ruangan.
“Candaannya keterlauanlah. Jadi kami berdua berharap candaan ini tidak dibesar-besarkan lagi. Memang di Buleleng gaya candaan kadang-kadang terkesan serius,” tutupnya.sad/nop
Komentar