Dispar: Niscaya Alam Bali Tetap Lestari Jika Wisman Turut Kontribusi

  • 03 Februari 2023
  • 18:15 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 1970 Pengunjung
Sosialisasi program Kontribusi Wisatawan Kepada Pelaku Industri di kantor  pariwisata Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali, Jumat (3/2/22).

Denpasar, suaradewata- Pemerintah provinsi Bali mengharapkan semua pihak ikut terlibat dalam menjaga kelestarian Budaya Bali serta menjaga kelestarian Alam Bali. Hal tersebut diutarakan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun saat memberikan  sosialisasi program Kontribusi Wisatawan Kepada Pelaku Industri di kantor  pariwisata Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali, Jumat (3/2/22).

Tjok Bagus Pemayun berharap wisatawan asing yang datang dan berlibur ke Bali turut kontribusi secara sukarela, sebagai bentuk kepedulian dalam upaya menjaga alam, budaya, dan lingkungan Bali, sehingga bisa berkelanjutan. Dikatakan, kebijakan kontribusi pariwisata ini sudah diluncurkan pada 29 Juli 2022, dan kebijakan ini tidak memberatkan pelaku maupun industri pariwisata.

“Ini sifatnya sukarela, tidak ada unsur pemaksaan. Wisatawan menyumbang langsung dengan cara men-scan barcode aplikasi We Love Bali yang sudah disediakan di hotel-hotel, mobil transport, daya tarik wisata, restoran dan lain-lain, yang ada di seluruh Bali, dan mereka tinggal mentransfer nominal yang disumbangkan,” jelasnya.

Kebijakan yang merupakan bentuk gotong – royong ini dilakukan mengingat sebagai destinasi wisata, perekonomian Bali hanya mengandalkan sektor pariwisata, tidak memiliki sumber daya alam seperti minyak bumi dan gas seperti provinsi lainnya. Di sisi lain, Pemerintah Provinsi belum mendapatkan secara signifikan pendapatan dari jasa pariwisata. APBD Bali hanya bersumber dari pajak kendaraan bermotor.

“Asumsi kami, kontribusi wisatawan ini 5 persen dari target sebanyak 4,5 juta wisatawan asing ke Bali, yakin akan  mampu menyumbang sebanyak Rp 31,5 miliar PAD Bali di tahun 2023 ini. Ini baru asumsi sambil jalan nanti akan dilakukan evaluasi per minggu, termasuk payment gateway,” bebernya.rls/ran/adn


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER