BIN Gerak Cepat Kirim Bantuan di Lokasi Gempa Cianjur

  • 24 November 2022
  • 17:10 WITA
  • Nasional
  • Dibaca: 1392 Pengunjung
Ilustrasi, Foto/Suber: Google

Opini, suaradewata.com - Gempa bermagnitudo 5,6 SR mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022). Hingga Selasa (22/11) dilaporkan terdapat 268 korban meninggal akibat gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
 
Menanggapi hal tersebut, BIN turut mendirikan posko bantuan guna membantu korban terdampak gempa bermagnitudo 5,6 SR di Cianjur, Jawa Barat.

Deputi VII BIN, Prabawa Ajie mengatakan BIN telah mendirikan Posko Bantuan untuk masyarakat korban gempa Cianjur sesaat setelah peristiwa bencana terjadi. 

"BIN mendirikan Posko bantuan untuk masyarakat sejak Senin lalu (21/11) atau beberapa saat setelah gempa terjadi" ujarnya. 

Dirinya menambahkan bahwa, Posko Bantuan merupakan komitmen BIN untuk selalu hadir bersama masyarakat. 

"Posko Bantuan BIN diharapkan mampu mengurangi kesulitan masyarakat yang saat ini tertimpa bencana dan merepresentasikan hadirnya negara di lokasi bencana" kata Prabawa. 
 
Pendirian Posko Bantuan BIN di Cianjur, atas perintah Kepala BIN Jend Pol (Purn) Budi Gunawan, dipimpin langsung oleh Kabinda Jabar Brigjen TNI Ruddy Prasemilsa Mahks.
 
Terdapat tiga posko yang didirikan, tenda pengungsi satu yang berkapasitas 60 orang. Tenda ini berisi pengungsi dari Desa Cijedil sebanyak 57 orang yang terdiri dari laki-laki 20 orang (anak-dewasa), perempuan 24 orang (anak-dewasa), dan anak bayi 13 orang.
 
Kemudian tenda pengungsi dua dengan kapasitas 25 orang. Serta tenda untuk tenaga kesehatan dalam rangka memberikan bantuan layanan kesehatan kepada masyarakat.
 
BINDA Jabar juga memberikan bantuan logistic dan bahan makanan kepada korban terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.
 
“Sebanyak dua truk bantuan logistik dari Mabes BIN sudah sampai di Posko, dan akan terus bertambah sesuai kebutuhan lapangan," ujar Kabinda Jabar Brigjen TNI Ruddy Prasemilsa, Selasa (22/11/2022).
 
Hingga siang ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi 125 kali gempa susulan di Kabupaten Cianjur.
 
"Update susulan gempa bumi Cianjur M 5,6. Gempa susulan sampai dengan 22 November 2022 pukul 08.00 terjadi 125 gempa," kata Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, Selasa (22/11/2022)
 
BMKG mencatat gempa susulan yang terjadi paling kuat bermagnitudo 4,2 dan yang terkecil bermagnitudo 1,5. "Terbesar M 4,2. Kemudian, terkecil M 1,5," kata Teguh.rls/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER