Alit Yandinata Apresiasi Inovasi Pasar Beringkit Disulap Pasar Senggol
- 03 Agustus 2022
- 22:00 WITA
- Badung
- Dibaca: 1558 Pengunjung
Keterangan foto:
Badung, suaradewata.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung I Putu Alit Yandinata memberikan apresiasi kepada Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Mangu Giri Sedana atas inovasi pembukaan pasar senggol. Pasalnya, dalam situasi dan kondisi penjualan sapi ditutup sementara, pihak Perumda bisa melakukan langkah positif.
"Mungkin itu salah satu strategi. Yang namanya pasar itu kan dia tetep dia mengedepankan profit oriented," ungkap Alit Yandinata, Rabu, (03/08/2022).
Dengan situasi dan kondisi penjualan transaksi sapi saat ini yang masih ditutup sementara karena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Sehingga direksi dalam hal ini melakukan langkah-langkah untuk menalangi pembebanan dari operasional itu sendiri.
"Saya juga apresiasi untuk sementara dia melakukan langkah dalam bentuk membuka pasar senggol. Terlepas dibuka dan ditutupnya itu kan situasi dan kondisi di lapangan," pungkasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jika kita melakukan perubahan yang sifatnya mendadak terlepas dari itu bagian dari strategi inovasi baru, memang butuh proses. Sehingga yang tidak tahu menjadi tahu masyarakat itu dan kemudian kita memulai memberikan informasi sekurang-kurangnya kita berikan support. "Bahwa di Pasar Beringkit itu ada senggol sekarang," ujarnya.
Mengenai kebijakan Perumda Pasar Mangu Giri Sedana yang membebaskan biaya sewa Kepada pedagang selama 3 bulan, Alit Yandinata menyebutkan Kebijakan tersebut sangat strategis. Sehingga sekurang-kurangnya dapat meringankan dari pedagang-pedagang itu sendiri.
"Ya mudah mudahan dengan situasi sekarang dia memulai hal yang baru ini kedepannya bisa bertahan. Jadi pasar senggolnya ada, kemudian jual sapinya ada, dan lain sebagainya ya itu adalah sekurang kurangnya dia sudah melakukan sesuatu lah seperti itu," terangnya.ang/nop
Komentar