Luh Nariasih Korban Kalung Emas Melingkar Dilehernya Dijambret di Dusun Babakan, Buleleng

  • 14 Juni 2022
  • 21:15 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 1551 Pengunjung
istimewa/suaradewata

Buleleng, suaradewata.com - Nasib apes dialami Luh Nariasih (54) beralamat tinggal di Banjar Dinas Babakan, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Bagaimana tidak, pasalnya pada Selasa, 14 Juni 2022, sekitar Pukul 09.30 Wita saat Luh Nariasih fokus menjajakan buah pisang didepan warung miliknya Komang Putri Budi Artini di Banjar Dinas Babakan, Desa Sambangan, kalung emas Luh Nariasih yang melingkar di lehernya di jambret oleh orang yang tidak dikenal.

Kronologis kejadiannya, berawal pada saat korban Luh Nariasih hendak menawarkan pisang kepada pedagang atas nama Komang Putri Budi Artini. Dan pada saat tiba di depan warung milik Komang Putri Budi Artini korban ngobrol menawarkan pisang, namun korban masih berada di atas sepeda motor Honda Beat. Tidak berselang lama, secara tiba-tiba ada orang tak dikenal mengemudikan sepeda motor Honda Scoopy menghampiri korban berjarak sekitar 25 centimeter berada dibelakang korban. Selanjutnya korban merasakan tangan orang yang tak dikenal tersebut meraba leher korban dan selanjutnya menarik dengan paksa kalung yang melingkar di leher korban hingga terputus. Setelah itu, si pelaku kabur mengendarai sepeda motornya menuju ke arah utara jurusan wilayah Desa Baktiseraga.  

“Dari peristiwa tersebut, liontin kalung yang tadinya melingkar di leher korban terjatuh dan tidak ikut hilang dibawa oleh pelaku penjambretan.” ucap Kapolsek Sukasada, Kompol Made Agus Dwi Wirawan,SH,MH seijin Kapolres Buleleng.  

Lebih lanjut dikatakan barang milik korban yang diambil berupa kalung emas berbentuk rantai ilut memiliki berat 10 gram, sehingga korban mengalami kerugian Rp. 3.500.000. 

“Kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Kita sedang mengumpulkan data di lokasi kejadian penjambretan. Ciri-ciri pelakunya juga sedang kita cocokan dengan peristiwa jambret yang terjadi di Banjar Dinas Bangah, Desa Panji yang terjadi beberapa waktu lalu.” ucap tegas Kapolsek Agus Dwi Wirawan.sad/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER