Gubernur Koster Sambut Pelita Air Terbang Perdana ke Bali, Ini Berperan Tingkatkan Pariwisata Bali

  • 28 April 2022
  • 19:35 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 1484 Pengunjung
Gubernur Koster saat menyambut kedatangan maskapai baru, yaitu Pelita Air yang melakukan penerbangan perdana dari Jakarta ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Foto: kw

Badung, suaradewata.com - Mewakili Pemerintah dan Masyarakat Bali, Saya mengucapkan selamat dan terimakasih kepada Menteri BUMN RI, Bapak Erick Thohir, Menteri Perhubungan RI, Bapak Budi Karya Sumadi, Direktur Utama Pertamina RI, Ibu Nicke Widyawati atas kebijakannya dalam menyelenggarakan Maskapai penerbangan ke Bali.

Ucapan terimakasih tersebut, disampaikan langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster pada, Kamis (Wraspati Wage, Tolu), 28 April 2022 saat menyambut kedatangan maskapai baru, yaitu Pelita Air yang melakukan penerbangan perdana dari Jakarta ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Provinsi Bali.

Kata Koster, dengan adanya penerbangan baru oleh Pelita Air akan meningkatkan kapasitas pelayanan untuk penumpang regular dan wisatawan, wisatawan domestik maupun mancanegara ke Bali. Hal ini akan sangat berperan dalam meningkatkan citra Pariwisata Bali berbasis budaya dan berorientasi kualitas, dalam rangka Upaya Percepatan Pemulihan Pariwisata dan Perekonomian Bali yang sangat terpuruk selama dua tahun masa Pandemi Covid-19.

Sementara Direktur Utama PT. Pelita Air Service, Dendy Kurniawan yang turut serta dalam inaugural flight dari Jakarta menuju Bali menyatakan syukur atas pendaratan pertama penerbangan komersil Pelita Air di Bali yang berjalan dengan sukses. Ia pun berharap penerbangan tersebut bisa berlanjut dengan penerbangan  penerbangan lanjutan yang lebih intens.

Katanya, Kami dituntut terus memberikan destinasi -  destinasi baru, sehingga kita bisa mendukung apa yang dicanangkan oleh pemerintah, dalam mewujudkan konektivitas transportasi udara yang maksimal.

Pelita Air yang telah berdiri selama kurang lebih 52 tahun, dikenal sebagai maskapai yang memiliki kredibilitas dan reputasi di sektor charter atau penerbangan tidak terjadwal. Meliputi VVIP, diantaranya pelayanan kepresidenan untuk Wakil Presiden, Kementerian , dan klien  klien Pelita lainnya.

"Berdasarkan pengalaman itulah kami melihat peluang pasar pada penerbangan nasional, memberanikan diri untuk memasuki segmen yang baru bagi kami, yakni segmen penerbangan komersial," ungkapnya sembari menyampaikan apresiasi terhadap dukungan yang diberikan semua pihak terhadap keberadaan Pelita Air.kw/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER