Bupati Bangli Mutasi 20 Pejabat Eselon II, Begini Harapannya...

  • 30 November 2021
  • 11:40 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 1456 Pengunjung
suaradewata

Bangli, suaradewata.com - Bertepatan saat Hut Korpri ke-50, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menggelar mutasi besar-besaran untuk pejabat eselon II dan III, Senin (29/11/2021). Adapun pejabat yang dimutasi kali ini berjumlah 31 orang. Diantaranya 20 pejabat eselon II, 9 pejabat eselon III, dan dua pejabat fungsional. Mutasi yang dilaksanakan di Ruang Krisna Setda Bangli, juga dihadiri Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar, Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika dan Sekda Bangli Ida Bagus Giri Putra. 

Terungkap, beberapa jabatan yang sebelumnya kosong, kini telah diisi. Misalnya jabatan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga kini diisi oleh Komang Pariarta. Begitu Pula dengan jabatan Kepala Badan Kesbangpol Bangli, yang kini diisi oleh I Made Kirmanjaya. Dengan begitu, masih tersisa tiga jabatan yang belum terisi. Antara lain Sekretaris Dewan Bangli, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bangli, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Sebaliknya, jabatan yang sebelumnya terisi saat ini justru kosong. Yakni, Kepala Dinas PUPR Perkim Bangli dan Kepala Bappeda Litbang.

Pada kesempatan itu, Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta mengakui mutasi yang digelar kali ini merupakan mutasi kedua kalinya setelah mutasi di RSU Bangli pasca resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bangli. "Pelantikan ini adalah bagian dari komitmen untuk melakukan restrukturisasi dan penyegaran dalam meningkatkan kinerja perangkat daerah melalui promosi, mutasi, rotasi, serta pengisian beberapa jabatan struktural yang kosong sesuai dengan aturan dan mekanisme berdasarkan hasil evaluasi kinerja dalam beberapa bulan terakhir. Serta berdasarkan hasil uji kompetensi yang tentunya telah mendapatkan rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) tanggal 26 November," bebernya. 

Lanjut Sedana Arta, terhadap para ASN yang baru dilantik, diharapkan ada inovasi yang berkesinambungan di tengah era disrupsi ini. Pihaknya juga menekankan kepada para ASN yang mendapat kesempatan menduduki jabatan baru, agar bersyukur dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan. "Jadilah pejabat dan ASN yang benar-benar bekerja menjalankan Swadarma sebagai pelayan publik. Tinggalkan kebiasaan-kebiasaan lama yang hanya menjalankan tugas rutinitas normatif tanpa inovasi dan prestasi. Pejabat adalah abdi negara yang dituntut mampu menjawab setiap permasalahan, tantangan, dalam menjalankan kewajiban dan tupoksi pemerintahan," harapnya.

Lebih lanjut, Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut itu menekankan dalam satu semester kedepan pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap kinerja para ASN. Jika tidak memenuhi target capaian sesuai kontrak kerja, maka pihaknya tak segan untuk melakukan evaluasi. "Perlu juga saya sampaikan, untuk meningkatkan performa perangkat daerah, dalam waktu dekat ini saya juga akan melakukan evaluasi. Dengan melakukan mutasi, rotasi, promosi jabatan eselon III dan IV," tegasnya. Pihaknya juga  mengaku akan melaksanakan lelang jabatan eselon II di masing-masing OPD yang saat ini masih kosong, dan pejabatnya memasuki masa pensiun. Seperti jabatan Kepala BKDPSM, Dinas Dukcapil, Bappeda Litbang, Dinas PUPR Perkim, BPBD, Sekretariat DPRD, Direktur RSU Bangli, Dinas PMD, dan Inspektorat. Diharapkan, awal tahun depan, semua jabatan kosong telah terisi sesuai dengan susunan perangkat daerah yang terbaru.ard/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER