Kabinda Bali Target Vaksinasi Sekolah dan Desa di Gianyar

  • 23 September 2021
  • 20:25 WITA
  • Gianyar
  • Dibaca: 1477 Pengunjung
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Bali, Brigadir Jenderal Pol. Hadi Purnomo pantau vaksinasi di aula SMAN 1 Gianyar

Gianyar, suaradewata.com - Vaksinasi Covid-19 lanjutan bagi pelajar dan masyarakat umum dilakukan di SMA Negeri 1 Gianyar dan SMKN 1 Gianyar, Kamis (23/9). Vaksinasi diinisiasi dari Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Bali. Disamping itu juga dilakukan vaksinasi door to door (pintu ke pintu) di Banjar Kembengan, Desa Tulikup, Gianyar.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Bali, Brigadir Jenderal Pol. Hadi Purnomo mengucapkan rasa terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo serta Kepala BIN Pusat, Budi Gunawan serta Bupati Gianyar, I Made Mahayastra yang telah memfasilitasi pihaknya dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap siswa serta masyarakat umum di Gianyar. "Juga tim medis, termasuk pihak sekolah, karena vaksinasi ini memang program dari Bapak Kepala BIN Pusat yaitu ada 10 ribu dosis vaksin," ujarnya saat memantau vaksinasi di aula SMAN 1 Gianyar. 

Brigjen. Hadi Purnomo mengatakan, 10 ribu dosis vaksin Sinovac tersebut diberikan khusus di Bali dan sebanyak 2.100 dosis diberikan khusus untuk percepatan vaksinasi pelajar dan masyarakat umum yang diutamakan para lansia di Kabupaten Gianyar. Dimana kegiatan vaksinasi ini telah dilakukan sebanyak 4 kali. Yakni 2 kali di Denpasar, 1 kali di Buleleng dan terakhir di Gianyar. "Kali ini kita melaksanakan di Kabupaten Gianyar yaitu di SMAN 1 Gianyar dan SMKN 1 Gianyar, jadi kita menyasar yang belum tervaksin termasuk rekan-rekan kita dan adik-adik yang tahap pertama sudah dilakukan, kemudian yang selanjutnya kita juga melaksanakan vaksinasi door to door (pintu ke pintu) di Banjar Kembengan, Desa Tulikup, Gianyar," katanya. 

Sedangkan 2.100 dosis vaksin yang diberikan untuk Kabupaten Gianyar, dialokasikan untuk pelajar sebanyak 1.500 dosis dan 600 dosis untuk masyarakat di Desa Tulikup. Menurutnya percepatan vaksinasi tersebut dilakukan untuk membentuk herd immunity di Bali serta mempercepat pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). 

Dengan capaian vaksinasi di Bali yang sudah mencapai 71 persen lebih, pihaknya juga berharap pariwisata di Bali dapat segera dibuka kembali. "Bali mendapatkan perhatian dari Pak Presiden dan saya sangat optimis Bali akan secepatnya turun level menjadi level 2 dan level 1. Awal Oktober kemungkinan. Pembukaan pariwisata. Dan bandara internasional itu harapan kami," tegas Brigjen Pol Purnomo.

Sementara itu, Bupati Gianyar, I Made Mahayastra mengakui jika persentase vaksinasi di Gianyar belum sampai 100 persen. Namun kata dia sasaran vaksinasi yang belum tervaksin tidak terlalu banyak. "Saya tegaskan ke Camat dan Kades, untuk door to door. Tetapi sasaran yang belum tervaksin masih sedikit. Kami akan sinkronkan data ini. Dan kami genjot vaksinasi berbasis wilayah," ujarnya. 

Maka dari itu pihaknya berharap BIN bisa mengalokasikan sisa vaksin lagi ke Gianyar sehingga vaksinasi di Gianyar bisa segera mencapai 100 persen. "Kalau ada sisa lagi yang di Buleleng atau Denpasar, kami harap Gianyar bisa diberikan sisa dosisnya," harapnya.gus/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER