PAW Perbekel Desa Celukan Bawang Resmi Dilantik

  • 29 Desember 2020
  • 21:10 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 1518 Pengunjung
suaradewata

Buleleng, suaradewata.com - Muhajir resmi menjabat Pengganti Antar Waktu (PAW) Perbekel Desa Celukan Bawang setelah dilantik Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, pada Selasa (29/12/2020). Pelantikan ini sesuai SK Bupati Buleleng No. 141/674/HK/2020 tertanggal 23 Desember 2020 tentang Pemberhentian Penjabat Perbekel Desa Celukan Bawang dan Pengesahan Pengangkatan Perbekel Pengganti Antar Waktu Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

Dalam SK Bupati Buleleng tersebut, memutuskan memberhentikan Safaudin sebagai Pj Perbekel Desa Celukan Bawang dan mengesahkan pengangkatan Muhajir sebagai PAW Celukan Bawang. Pelantikan ini diselenggarakan di Banjar Dinas Brongbong, Desa Celukan Bawang.

Muhajir menjabat sebagai Perbekel Desa Celukan Bawang menggantikan Safaudin yang sebelumnya Penjabat (Pj) Perbekel Desa Celukan Bawang yang juga sebelumnya menggantikan Muhammad Ashari yang telah diberhentikan secara tetap pada awal tahun 2020 lalu karena kasus korupsi.

Untuk diketahui, Muhajir terpilih sebagai PAW Perbekel Desa Celukan Bawang, pada pemilihan pada Minggu (20/12/2020) lalu. Muhajir terpilih ini mengalahkan dua rivalnya dengan perolehan suara sebanyak 163. Sementara calon lainnya yakni Putu Parwiyasa memperoleh 74 suara, dan Idham Halid memperoleh 25 suara. Dengan hasil itu, maka Muhajir berhak memimpin Desa Celukan Bawang hingga tahun 2025 nanti.

Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana mengatakan, pemilihan Perbekel merupakan sebuah proses demokrasi politik di tingkat Desa yang dimaknai sebagai awal dari proses awal mewujudkan cita-cita pembangunan di desa. "Ini adalah upaya-upaya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa," kata Suradnyana.

Perbekel Celukan Bawang harus mampu menggerakkan struktur di desa. Selain itu, Perbekel Celukan Bawang harus mampu menjaga toleransi antar umat beragama. Dijelaskan Suradnyana, desa Celukan Bawang adalah daerah yang strategis untuk kawasan industri.

adanya pelabuhan, diyakini dapat membantu kesejahteraan masyarakat desa. "Nanti pelabuhan Celukan Bawang akan terus dikembangkan oleh Pemerintah sesuai dengan program Nawacita dari Presiden Joko Widodo yang ingin menghidupkan kembali jalur-jalur laut," ujar Suradnyana.

Suradnyana berpesan, Perbekel dan Badan Pemusyawarahan Desa (BPD) harus saling bekerjasama, baik dalam menyusun program APBDes, maupun menggali sumber pendapatan desa. Suradnyana pun mengajak Perbekel terpilih untuk selalu berdiskusi dengannya. Karena, semakin sering berdiskusi akan dapat menyatukan persepsi pembangunan antara kebijakan Pemkab dan Pemerintah Desa.

"Kalau ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan di tingkat desa, jangan segan-segan mencari saya. Segala macam permasalahan di desa baik itu pengembangannya, memetakan potensinya segala macam hal kami bisa diskusikan bersama," tandas Suradnyana. rik/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER