Poppi Pertiwi Penulis Novel Asal Bali, Sudah 3 Novel Berhasil Diterbitkan

  • 26 November 2020
  • 18:05 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 7878 Pengunjung
suaradewata

Denpasar,suaradewata.com - Seorang penulis novel cerita remaja yakni Poppi Pertiwi asal Bali lahir pada 15 April 2020 sudah 3 novel berhasil diterbitkan dalam sebuah buku. Putri Bali yang kini berusia 20 tahun ini, patut diacungi jempol, pasalnya jarang generasi muda Bali saat ini menuangkan hasil karyanya dalam sebuah novel.

Poppi Pertiwi ini awalnya menulis sejak tahun 2015 hingga tahun 2018 dan hingga kini sudah berhasil menerbitkan 3 buah novel hasil karyanya. Untuk judul novel yang pertama berjudul Galaksi, yang kedua Mozachiko dan yang ketiga dengan judul Septian. Untuk diketahui, novel berjudul Galaksi dan Mozachiko akan ditayangkan di layar lebar dan layar digital.

"Galaksi ini berceritakan tentang persahabatan dan tim remaja, Galaksi disini bercerita persahabatan tidak boleh egois menjadi seseorang harus ada kerja sama dengan teman teman, masa remaja masa sekolah supaya bisa berkumpul, sedangkan untuk mozachiko ini bercerita anak remaja cewek dan cowok, yang cewek namanya Moza dan yang cowok namanya Chiko, mereka akhirnya ketemu di sekolah dan cewek ini suka dengan yang cowok karena ditolong oleh cowok ini, akhirnya mereka pacaran," kata Poppi Pertiwi di Garden Groove Jalan Tukad Balian, Renon Kota Denpasar, Kamis, (26/11/2020).

Tidak hanya 3 novel saja, Poppi Pertiwi putri asal Bali ini juga sedang menggarap lagi 2 novel untuk novel yang ke 4 dan ke 5. Untuk judul novel yang ke 4 berjudul Harmony sedangkan judul novel ke 5 berjudul Geralmarsya. Sehingga, dengan menghasilkan sebuah karya dalam bentuk novel ini, diharapkan dapat memotivasi generasi muda Bali lainnya untuk mengikuti jejak dirinya menjadi penulis novel. 

"Untuk novel yang baru terbit ini berjudul Septian, Septian ini merupakan kelanjutan dari novel Galaksi, bahwa Septian adalah temannya Galaksi yang paling pintar dan selalu mendapatkan juara," ujarnya.

I wayan sudia,SH lawyer dan legal consultan yang mendampingi penulis asal Bali ini menambahkan bahwa menjadi penulis itu ada potensi baru, sehingga diharapkan generasi Bali saat ini bisa mengikuti jejak Poppi. Selain adalah hoby juga ada sesuatu yang dapat menghasilkan sesuatu dalam menulis. Dan novel hasil karya tulis novel Poppi Pertiwi sudah terjual di Gramedia dan menjadi Best Seller.

"Karena di Bali Generasi Milenial sebagai penulis karya ilmiah, penulis puisi, penulis novel dan ada yang mengarah ke Jurnalis, sehingga Poppi bisa berbagi kepada Generasi Milenial tentang bagaimana menjadi seorang pigur penulis untuk sebagai mentor," imbuh Wayan Sudia.ang/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER