Pansus II DPRD Tabanan Gelar Rapat Internal
- 18 Agustus 2020
- 19:15 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 1683 Pengunjung
Tabanan,suaradewata.com - Pansus II DPRD Tabanan menggelar rapat internal bersama staf ahli di Kantor DPRD Tabanan, Selasa (18/8/2020). Dalam rapat itu dibahas 3 ranperda yakni Ranperda tentang Perubahan Atas Perda Nomor 19 Tahun 2011 tentang Retribusi Penyediaan/Penyedotan Kakus, Ranperda tentang Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 10 Tahun 2011 tentang Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor, dan Ranperda tentang Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 25 Tahun 2011 tentang Pajak Parkir.
Ketua Pansus II DPRD Tabanan Ni Made Dewi Trisnayanti mengatakan jika dalam rapat internal itu dibahas mengenai pengawasan terhadap objek-objek parkir yang menurutnya banyak ditemukan di wilayah wisata seperti misalnya di wilayah Candikuning namun belum berkontribusi maksimal terhadap daerah.
Kemudian juga belakangan ini banyak muncul usaha-usaha baru seperti toko modern dan tempat makan yang area parkirnya cukup luas di Tabanan. "Itu akan kita tanyakan dulu sejauh mana kontribusinya ke daerah," ujarnya.
Karena dalam ranperda tersebut diatur retribusi yang harus diberikan kepada Pemda Tabanan adalah sebesar 25 persen. Disamping itu pihaknya juga akan mempertanyakan perihal keberadaan garase mobil yang disewakan. Sebab sejauh ini marak masyarakat yang membangun garase kemudian disewakan terutama di daerah pemukiman. "Itu kita lihat kan masuk juga tempat penyediaan parkir, jadi akan kita bahas, kalau dia menyediakan tempat sudah pasti harus dikenakan retribusi 25 persen. Apakah 25 persen itu dilihat dari luas lahan tempat penyewaan garase atau jumlah kendaraan yang menyewa garase, itu juga akan kita bahas nanti," lanjutnya.
Selain itu dalam rapat internal tersebut juga membahas mengenai retribusi penyediaan penyedotan kakus yang diharapkan biayanya lebih murah dibandingkan pihak-pihak penyedotan kakus swasta, serta adanya kenaikan tarif pada pengujian kendaraan. "Selanjutnya apa yang kita bahas ini akan dibawa ke rapat kerja bersama OPD terkait," tandasnya.ayu/nop
Komentar