Semeton GMT Bagikan 900 Paket Sembako untuk 6 Dadia di Rendang dan Selat

  • 15 Juli 2020
  • 20:20 WITA
  • Karangasem
  • Dibaca: 1529 Pengunjung
Suaradewata

Karangasem, suaradewata.com - Setiap harinya ribuan paket sembako masih terus disalurkan GMT untuk membantu meringankan beban masyarakat Karagasem yang terdampak pandemi Covid-19. Rabu (15/7/2020) Semeton GMT bersama mantan Wakil Bupati Karangasem, I Made Sukerana dan I Gusti Agung Dwi Putra, anggota DPRD Karangasem dari Fraksi Golkar, membagikan bantuan 900 paket Sebako kepada warga sejumlah dadia di Desa Menanga, Kecamatan Rendang, dan di Desa Duda Utara serta Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem.

Penyaluran bantuan dilakukan secara simbolis oleh I Made Sukerana dan I Gusti Agung Dwi Putra, diterima oleh masing-masing Klian Dadia dan Klian Banjar di tiga desa tersebut untuk selanjutnya dibagikan kepada warga pengempon di masing-masing dadia sesuai dengan data yang diusulkan.

Untuk bantuan di Desa Menanga, Kecamatan Rendang, dibagikan kepada warga pengempon di enam dadia, masing-masing Dadia Pulasari Dalem Tarukan, Dadia Pasek Gelgel, Dadia Pande, Banjar Menanga Kawan, Rendang, Sukaduka Taru Cendana, Pande Menanga Delod Tihing, dan warga di Banjar Dinas Batusesa, Menanga.

Sedangkan untuk di Desa Duda Utara diantaranya dibagikan kepada Dadia Pasek Gelgel di Banjar Adat Darmayadnya dan Banjar Adat Darmayasa, Griana Kangin, dan di Desa Sebudi bantuan diabgikan kepada warga di Banjar Dinas Badeg Tengah.

Terkait penyaluran bantuan sembako, Penanggungjawab GMT, I Gusti Made Tusan menyebutkan memang masih ada beberapa desa, dusun, kelompok masyarakat dan dadia yang belum tersaluri bantuan sembako dari GMT. “Sampai saat ini kami sudah menyalurkan hampir 130.000 paket sembako secara merata keseluruh desa diseluruh kecamatan di Karangasem,” ujar pengusaha kontruksi yang juga  suami dari Bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri ini.

Dikatakannya, GMT rencananya akan menyalurkan sebanyak 153.000 paket sembako, sesuai dengan jumlah kepala keluarga di Karangasem, artinya kata I Gusti Made Tusan, masih ada sekitar 23.000 KK yang belum tersaluri bantuan. “Secara pribadi saya bersama GMT akan berupaya berbuat membantu masyarakat Karangasem yang tengah membutuhkan uluran tangan ditengah kondisi sulit seperti sekarang ini,” ungkapnya.

Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini, pihaknya bersama relawan GMT ikut mengajak masyarakat agar terus mematuhi himbauan pemerintah yakni mengikuti protokol kesehatan jika tengah keluar rumah apalagi berada ditempat keramaian. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk sama-sama mendoakan agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu, sehingga masyarakat dan kehidupan bisa berjalan normal seperti dulu.nov/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER