Selama Covid-19, Bumdes Diharapkan Dapat Menyokong Pendapatan Desa

  • 02 Juli 2020
  • 16:30 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 2098 Pengunjung
suaradewata

Badung, suaradewata.com - Situasi Covid-19 yang mengakibatkan Hotel dan Restoran di Kabupaten Badung tutup, justru berdampak kepada pendapatan desa. Pasalnya, pendapatan desa yang berasal dari 10 persen penyisihan dari Pajak Hotel dan Restoran (PHR), bila tidak ada PHR yang masuk, maka tidak ada pendapatan yang masuk ke desa. Sehingga hal ini dapat mempengaruhi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) yang sudah ditetapkan sebelumnya. Untuk itu, diharapkan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di masing-masing desa untuk terus berinovasi dan bisa sebagai penopang APBdes di Desa.

Baca : https://www.suaradewata.com/read/202006220019/gara-gara-covid-19-pagu-induk-apbdes-tahun-2021-diprediksi-turun-50-persen.html

Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Badung, I Wayan Suyasa mengatakan selama situasi Covid-19 saat ini, terlebih pendapatan desa yang berasal dari penyisihan 10 persen dari PHR itu sendiri yang saat ini zero pendapatan, sehingga mempengaruhi APBDes di masing-masing desa. Untuk itu, diharapkan Bumdes di masing-masing Desa terus berinovasi, karena bisa sebagai penumpang APBDes di Desa. 

"Kalau logikanya Bumdes itu badan usaha milik desa tentunya untuk menunjang APBDes desa setempat, bukan hanya disubsidi terus walaupun secara aturan emang wajib mendapatkan dana penyisihan dari PHR di Badung," ucap Suyasa, Kamis, (02/07/2020).

Ia menerangkan, karena pariwisata di Kabupaten Badung masih low dan bahkan ada zero. Kata ia, apa yang didapat dari itu, justru tidak dapat dari penyisihan pajak itu sendiri. Sehingga manfaatkan dahulu dana APBDes untuk tepat saran dan tepat guna.

"Sekarang akomodasi wisata sepi kan tidak mungkin ada dana itu, nah keberadaan Bumdes itu lah sebagai penyokong pendapatan asli desa di masing masing wilayah," terangnya. 

Baca juga : https://www.suaradewata.com/read/202006230008/penyusunan-apbdes-induk-tahun-2021-difokuskan-penanganan-covid-19-seperti-penyemprotan-masal.html

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk kegiatan Bumdes yang sudah berjalan diharapkan tetap berjalan. Terlebih mengutamakan kebutuhan pokok masyarakat yang memang harus diperhatikan. 

"Harapan kami, mereka tetap berjalan dengan yang sudah berjalan dan berharap Bumdes mebuat Inovasi inovasi urgen sesuai kebutuhan masyarakat dan mempermudah masyarakat sekitar untuk memenuhi kebutuhan pokoknya, sehingga dapat berjalan dengan baik, tepat sasaran dan tepat guna," ujarnya.ang/utm


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER