Seorang Petugas Medis di Buleleng Positif Covid-19

  • 08 Juni 2020
  • 19:55 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 1729 Pengunjung
istimewa

Buleleng, suaradewata.com - Satu orang pasien di Buleleng kembali dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil test swab. Pasien ini merupakan seorang petugas medis bertugas disalah satu rumah sakit swasta di Buleleng, dengan kode PDP 91 yang diduga terpapar virus Corona karena melakukan kontak dengan PDP 80 yang merupakan sopir barang Jawa-Bali asal Kecamatan Seririt.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng yang juga menjabat Sekda Buleleng, Gede Suyasa mengatakan, saat ini PDP 91 menjalani isolasi di RS Pratama Giri Emas. Sebelum dinyatakan positif Covid-19, PDP 91 mengalami sakit dengan gejala Demam Berdarah (DB).

PDP 91 lalu dirapid test pertama dengan hasil non-reaktif. Ketika rapid test kedua, hasilnya reaktif sehingga dilanjutkan dengan test swab. Hasil test swab yang pertama dinyatakan negatif. Namun yang kedua, hasilnya terkonfirmasi positif virus corona. Dan pada Minggu (8/6/2020) PDP 91 diisolasi di RS Pratama Giri Emas.

"PDP 91 terpapar virus karena sempat memberi pelayanan kesehatan dengan PDP 80. Kami sudah melakukan tracing dan menemukan 7 orang diduga sempat melakukan kontak dengan pasien asal Kecamatan Buleleng (PDP 91). Segera mereka akan dilakukan rapid test dalam waktu dekat ini," kata Suyasa, Senin (8/6/2020) siang.

Selain ada penambahan pasien positif, juga ada satu PDP dinyatakan sembuh dengan kode PDP 69 asal Desa Bondalem, yang dirawat di RS Pratama Giri Emas selama 13 hari dan menjalani tes swab sebanyak 8 kali. Tim gugus tugas juga merujuk satu Orang Dalam Pemantauan (ODP) asal Kecamatan Kubutambahan ke RSUP Sanglah, karena punya riwayat penyakit bawaan, seperti pneumonia, hipertensi dan gagal ginjal.

Selain itu, ada satu Orang Tanpa Gejala (OTG) asal Kecamatan Banjar dirujuk ke RSUP Sanglah karena memiliki riwayat nyeri di dada. OTG ini juga hasil rapid test-nya reaktif. Hingga saat ini khusus di Buleleng tercatat, total pasien yang sembuh ada 63 orang, pasien positif masih dalam perawatan sebanyak 14 orang.

Saat ini PDP dirawat ada 1 orang. Untuk Orang Dalam Pemantauan (OPD) di Buleleng secara kumulatif ada 107 orang dan ODP masih dipantau terdapat 5 orang, ODP dirujuk ke RSUP Sanglah ada 1 orang. Selanjutnya Orang Tanpa Gejala (OTG) di Buleleng secara kumulatif ada 1.396 orang, OTG karantina mandiri ada 158 orang, OTG karantina di RS Pratama Giri Emas ada 3 orang, dan OTG dirujuk ke RSUP Sanglah terdapat 1 orang. rik/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER