Support Bali Gandeng Wakil Ketua DPRD Bangli, Salurkan Bantuan APD Ke RSU dan Sejumlah Puskesmas

05 Mei 2020
18:20 WITA
Bangli
Dibaca: 1844 Pengunjung

Bangli, suaradewata.com - Kepedulian terhadap para tenaga medis, baik dokter maupun perawat yang notabene sebagai garda terdepan penanggulangan Covid-19 masih sangat dibutuhkan. Terlebih untuk di Kabupaten Bangli yang belakangan ini kasus penyebaran Covid-19 masih cenderung mengalami trend peningkatan. Sebab, sejauh ini para tenaga medis di Bangli masih dihadapkan pada kendala terbatasnya Alat Pelindung Diri (APD).

Karena itu sebagai bentuk kepedulian terhadap para tenaga medis, Nike Adinata, Maya Christy dan Estefania Orchid berinisiatif membangun sebuah organisasi non profit mandiri yakni Support Bali yang focus membantu pengadaan dan penyaluran Alat Pelindung Diri (APD) untuk Rumah Sakit, Puskesmas dan Poliklinik di Bali. Dimana dalam pendistribusian bantuan APD tersebut, untuk di Kabupaten Bangli, Support Bali dipercayakan kepada Wakil Ketua DPRD Bangli, I Komang Carles.

Tak segan-segan untuk tahap pertama, bantuan APD dari Suport Bali telah disalurkan menyasar RSU Bangli dan sejumlah Puskesmas di Bangli. Seperti, Puskesmas I dan II Tembuku, Puskesmas Susut serta Puskesmas IV Kintamani pada Selasa (05/05/2020). “Minggu depan akan ada lagi yang menyusul mendapatkan bantuan APD, untuk Puskesmas di Kintamani karena baru tadi mengajukan permohonan,”ungkap Komang Carles.

Adapun jenis-jenis bantuan APD yang diberikan, semisal untuk di RSU Bangli terdiri dari hazmat spunbon 22 pcs, Surgical mask 250 pcs, surgical gloves 100 pcs, hair cap 10 pcs, face shild, boots 5 pcs, hand sanitizer, disinfectant, plastic apron dan sebagainya. “Sementara untuk di Puskesmas-puskesmas, jenis-jenis APD yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan yang diajukan,” jelasnya. Atas bantuan yang diberikan tersebut, pihaknya mengucapkan banyak terimakasih terhadap kepedulian Support Bali yang terdiri dari sejumlah pengusaha muda ini.

Sebab, diakui Komang Carles yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bangli ini, sejauh ini Kabupaten Bangli memang masih mengalami keterbatasan APD, baik di RSU maupun di Puskesmas-Puskesmas. “Tapi dalam hal ini saya hanya membantu memfasilitasi dan mendistribusikan bantuan Suport Bali untuk para tenaga medis yang merupakan ujung tombak terdepan dalam penanggulangan Covid-19. Untuk itu, saya sampaikan terimakasih atas kepedulian yang telah diberikan Support Bali terhadap para tenaga medis kita baik yang di RSU Bangli maupun Puskesmas-Puskesmas,” ungkapnya.

Secara terpisah, Nike Adinata salah satu pembentuk Support Bali, menyampaikan Support Bali memang difokuskan untuk menggalang dana dan mendonasikan APD kepada para medis di Bali. Awal terbentuk Support Bali, diceritakan, bermula dari bentuk keperihatinan kepada salah satu paramedis disebuah Puskesmas di wilayah Blahbatuh, Gianyar yang bercerita banyak kedatangan para ABK, namun tidak memiliki APD yang memadai untuk bisa bekerja maksimal. “Awalnya maunya menyumbang secara pribadi. Namun setelah saya rundingkan dengan dua teman saya (Maya Christy dan Estefania Orchid-red), kita akhirnya sepakat membentuk Support Bali agar bisa mendonasikan APD berstandar hingga seluruh Bali. Harapan kami, bantuan tersebut setidaknya bisa membantu kelancaran tugas bagi paramedis untuk bisa menanggulangi penyebaran Covid-19,” jelasnya.

Sementara untuk pendistribusiannya, lanjut Nike Adinata, dilakukan per wilayah. “Hari ini kita lakukan di Kabupaten Bangli. Tapi selama ini, kita juga sudah menyalurkan sebanyak 30-an item alat kesehatan diseluruh Bali,” tegas pengusaha muda yang bergerak dibidang online dan tekstil ini. Lebih lanjut, pihaknya memastikan gerakan untuk membantu para tenaga medis yang saat ini sedang bergulat dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, akan dilakukan secara berkesinambungan dan berkala. “Dana yang sudah terkumpul per hari ini sudah mencapai 200 juta lebih. Penggalangan tidak hanya berupa uang tunai melainkan juga bisa berupa APD. Untuk uang tunainya nanti juga akan kita belikan APD berstandar untuk selanjutnya kita salurkan dengan sasaran rumah sakit, puskesmas dan klinik di Bali agar lebih tepat sasaran,” tegasnya.

Pihaknya juga turut mengajak seluruh warga Bali untuk tetap saling bergandengan tangan, bahu membahu dan terus memupuk serta meningkatkan rasa solidaritas untuk bisa segera memutus rantai penyebaran Covid-19. “Untuk bisa memutus penyebaran Covid-19, kami juga turut menghimbau masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan semua himbauan pemerintah,” pungkasnya.ard/nop