Kondisi Bayi Yang Lahir Dengan Kelainan Multiple Mulai Stabil

  • 24 September 2019
  • 00:00 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 2543 Pengunjung
istimewa

Buleleng, suaradewata.com - Setelah mendapatkan perawatan di RSUD Buleleng, pada Selasa (24/9/2019) kondisi bayi yang lahir dengan memiliki kelainan banyak atau multiple dimana terdapat tonjolan menyerupai bokong dan ada kelebihan dua pasang kaki serta memiliki 4 tangan menempel pada tubuh bayi, mulai stabil. Rencananya, bayi itu akan dirujuk ke RSUP Sanglah di Denpasar.

Kasubag Humas RSUD Buleleng, Ketut Budiantara mengatakan, kondisi bayi saat ini sudah membaik. "Kemarin sore kami pasang alat bantu pernafasan, dan tadi pagi sudah dilepas, sekarang perkembangannya sudah mulai stabil," kata Budiantara.

Setelah dinyatakan kondisi bayi mulai stabil, bayi yang merupakan anak ketiga dari pasangan suami istri bernama Made Gorsi (37) dan suaminya Made Mujana (38) asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Buleleng ini akan dirujuk ke RSUP Sanglah.

"Rekomendasi dokter dirujuk ke Sanglah. Tapi kami masih menunggu persetujuan dari pihak keluarga, mereka saat ini masih berunding. Sambil menunggu persetujuan, kami masih tetap upayakan pelayanan perawatan yang maksimal," ujar Budiantara.

Sementara disisi lain sang ibu dari bayi tersebut hingga kini masih mendapatkan perawatan di salah satu ruang RSUD Buleleng untuk pemulihan akibat kehabisan tenaga yang berdampak plasenta bayi macet dan tertinggal di dalam usai melahirkan. Kondisi itu membuat, pihak rumah sakit hanya membantu memberikan susu formula terhadap bayi tersebut.

"Kalau ASI masih dengan bantuan, karena ibunya masih dirawat. Saat ini masih dibantu dengan susu formula saja. Saat ini kondisi bayi juga sudah mulai stabil. Kami akan tetap upayakan perawatan yang maksimal," jelas Budiantara.

Sebelumnya, bayi yang berjenis kelamin perempuan yang lahir pada Senin (23/9/2019) sekitar pukul 02.45 wita ini lahir dalam kondisi tidak sempurna di sebuah klinik bersalin di wilayah Kelurahan Seririt. Anak ketiga dari pasutri bernama Made Gorsi (37) dan suaminya Made Mujana (38) asal Desa Pangkung Paruk ini, lahir dalam kondisi terdapat tonjolan menyerupai bokong dan ada kelebihan dua pasang kaki serta memiliki 4 tangan yang menempel pada tubuh bayi.

Dari hasil pemeriksaan medis, bayi itu merupakan kembar parasit atau kembar siam yang tak sempurna. Bahkan, pada bagian perut bayi tersebut juga terlihat usus dan organ lainnya keluar. Lantaran kondisi bayi yang memprihatinkan dan kondisi sang ibu yang lemah akibat kehabisan tenaga usai melahirkan, akhirnya baik sang ibu maupun bayi tersebut dirujuk ke RSUD Buleleng untuk bisa mendapatkan perawatan medis yang lebih serius.rik/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER