Tangani Bencana Kebakaran TPA Sampai Tuntas, Sekda Wisnu Minta Bantuan Damkar

  • 21 Juni 2019
  • 00:00 WITA
  • Gianyar
  • Dibaca: 2001 Pengunjung
istimewa

Gianyar, suaradewata.com - Sepekan lebih bencana kebakaran di tempat pembuangan akhir (TPA) Temesi, Gianyar, belum juga tuntas tertangani. Dibeberapa lokasi kebakaran masih tampak beberapa titik kepulan asap,  Menyikapi kondisi ini, penanganan bencana ini langsung dilakuan evaluasi dan Sekda Kabupaten Gianyar Made Wisnu Wijaya telah memerintahkan instansi terkait untuk memastikan bencana kebakaran ini ditangani secara tuntas. Selain menurunkan instansi terkait, Damkar Pemprov Bali dan Kodya Denpasar juga didatangkan.

Untuk kesekian kalinya,  Jumat (21/6) Sekdakab Gianyar I Made Wisnu Wijaya yang didampingi Kepala UPTD Persampahan DLH Kabupaten Gianyar, I Ketut Bambang Suandi, turun  langsung ke TPA Temesi, Gianyar,  untuk mengetahui sekaligus mengevaluasi penanganan bencana kebakaran yang belum juga tertangani secara tuntas. Sejumlah kendala, seperti keterbatasan dan kerusakan peralatan petugas damkar pun disikapi dan Sekda langsung merapatkan beberapa instansi terkait. “Kebakaran di TPA ini adalah bencana yang berdampak serius bagi lingkungan. Jadi, kami perintahkan instansi terkait dalam penanganannya. Kebakaran hutan gambut saja bisa ditangani, masak kebakaran  TPA ini harus berlarut-larut,” ungkap Sekda Wisnu, Jumat (21/6).

Hari itu juga, Sekda langsung merapatkan instansi terkait, masing-masing dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PU, BPBD, Dinas Pol PP dan Damkar Gianyar hingga Dinas Kesehatan. Ditegaskan, penanganan bencana ini tidak bisa lagi dengan cara konvensional. Karena itu, DLH sebagai pengelola TPA Temesi yang sekaligus korban bencana ini dipastikan akan terus melakukan pendampingan di lokasi untuk  pemetaan kondisi tumpukan sampah. Sementara Dinas PU  diperintahkan untuk menurunkan sejumlah alat berat guna mengurai sampah dan  mempermudah temuan titik api. Untuk membantu keterbatasan armada alat berat yang ada di TPA. “Karena Petugas Pemadam Kebakaran terkendala peralatan, Kadis DLH sudah kami perintahkan untuk memohon bantuan ke Petugas Pemadam Kebakaran Provinsi Bali dan Kodya Denpasar. Dari konfirmasi yang kami terima, sore ini  mereka sudah turun ke lokasi,” terangnya.          

Sementara untuk mengantisipasi dampak kesehatan terhadap warga sekitar, Sekda juga menurunkan petugas BPBD untuk melakukan tindakkan pencegahan dengan pembagian masker. Demikian pula tim medis diturunkan untuk melakukan pelayanan dan pendampingan kepada warga yang mengeluhkan gangguan kesehatan. Pada kesempatan itu, Sekda Wisnu juga minta permakluman dan kesabaran warga di sekitar lokasi selama penanganan. Dan jika ada warga yang mengeluhkan kesehatan diharapkan segera melapor ke petugas medis yang sudah diturunkan atau langsung ke unit pelayanan kesehatan terdekat. “Kami sudah perintahkan  petugas BPBD, dinas kesehatan dan tim medis di Desa Lebih dan Desa Temesi” ujarnya.

Ditambahkannya , bencana kebakaran sampah di TPA Temesi ini sangat rentan terjadi apalagi saat musim panas dan kemarau dengan kondisi gunungan sampah yang sudah overload karena hampir semua sampah terangkut ke TPA Temesi, jadi kemungkinan disebabkan gas metan yang dihasilkan sampah ditambah jenis ragam sampah kering. “Oleh karena itu saya ingin mengajak dan menghimbau para tokoh masyarakat, kepala desa, saatnya sudah kita mulai melakukan penanganan sampah dari sumbernya , yaitu di rumah tangga, setidaknya dibangun dan dibentuk bang sampah, lalu ada pengolahan sampah menjadi komposting setidaknya skala desa , bisa dengan memanfaatkan dana desa atau pada program pemberdayaan masyarakat desa,” harapnya. rls/gus/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER