Pasca Tinjau Gedung Maria, Ini Kata Boping

  • 24 November 2018
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2928 Pengunjung
suaradewata

Tabanan, suaradewata.com - Pembangunan Gedung Maria sudah rampung dibangun. Bahkan sebelumnya Gedung Maria sudah dipergunakan untuk membuat acara dari Pemerintah Kabupaten Tabanan melaunching Logo dan Maskot Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XIV tahun 2019, Jumat, (23/11/2018). Kini, Sabtu, (24/11/2018), Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Ketut Suryadi yang disapa "Boping" melakukan peninjauan ke Gedung Maria tersebut dan mengaku kaget setelah melihat stage/panggung Gedung Maria dinilai tidak cukup apabila nantinya dipasang perangkat gong gambelan. Meski pembangunannya dari segi desainnya sangat bagus, namun ia juga merasa ragu dari sisi fungsionalnya. 

"Cuma saya ragu dari sisi fungsional, saya lihat stage untuk penempatan seperangkat gong gambelan itu gak cukup itu panggung, jadi kalau kita mau taruh misalnya ada dua alat yang kita mau pasang seperti biasa dulu dulu, ini sekarang kok saya lihat kecil dari yang dulu gak masuk," ucap Suryadi di Gedung Maria, Sabtu, (24/11/2018).

Baca : https://www.suaradewata.com/read/2018/11/23/201811230004/Tabanan-Launching-Logo-dan-Maskot-Porprov-Bali-XIV.html

Lebih lanjut, Boping menerangkan apabila dipaksakan ada gong seperangkat yang dipasang akan megganggu stage utama. Tidak hanya itu, ia pun sudah mendengar dari beberapa orang, setelah kunjungan di Gedung Maria mendapatkan kabar bahwa pasca terkena hujan sudah banyak yang bocor. "Saya harap PU untuk segera langkah langkah progres ya, pemeliharaan kemudian evaluasi lah, agar gak malah gedung bagus semegah ini ada bocor dan sebagainya," terangnya.

"Yang jelas dari sisi fungsional gak tahu pertimbangan dari Konsultan Arsitek saya gak tahu pertimbangannya yang jelas panggung seni Gedung untuk kesenian, jadi seharunya untuk estetika seni diperhitungkan disamping desain yang sangat bagus, cuma dari estetika fungsi juga diperhitungkan," lanjutnya.

Ia pun mengaku, dirinya baru pertama kalinya menengok ke Gedung Maria dan baru melihatnya. Namun sebelumnya ia sudah mendapatkan masukan dari temen-teman yang berkiprah di seni pada waktu pembangunan Gedung Maria dan mereka sudah melihat panggung tersebut dan berkata "Pak coba deh cek panggung, katanya gak muat deh kalau kita masang seperangkat gong, nanti kalau ada pementasan dengan seperangkat gong, susah kita masangnya". 

"Udah dapat masukan saya, cuma saya tidak tengok saya pikir dari pertimbangan pertimbangan konsultan dan arsitek sudah mateng sampai disana, ternyata saya baru lihat langsung sekarang di lapangan memang benar gak cukup, karena ada konsultan dan arsitek sudah pertimbangannya mateng berarti kan,  setelah saya tengok ke lapangan beda dan memang betul masukan selama ini gak cukup," ujarnya.ang/aga


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER