Diduga Hipertensi, Buruh Proyek Meregang Nyawa

  • 28 September 2018
  • 00:00 WITA
  • Gianyar
  • Dibaca: 3347 Pengunjung
istimewa

Gianyar, suaradewata.com – Suwarto alias Onco (30) asal Dusun Cermo RT 002/ RW 002, Kecamatan Kesambi, Kabupaten Boyolali, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di rumah Ketut Serep di Banjar Babakan, Desa Sukawati, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Jumat (28/9/2018). Diduga korban yang bekerja sebagai buruh bangunan tersebut, meninggal akibat hipertensi.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, pukul 23.00 Wita Suwarto balik dari rumah Made Purwanto untuk membuat garase. Suwarto dan rekan kerja lainnya tinggal di proyek rumah milik Ketut Serep. Sekitar pukul 01.30 Wita, rekan korban bernama Sunardi (38), melihat korban keluar kamar dan sempat bertanya kepada korban kenapa belum tidur? Korban sempat menjawab kepalanya pusing dan ingin berada di luar kamar.

Sekira pukul 05.40 Wita, rekan korban lainnya yakni Fatoni (25) saat hendak mengambil air wudhu, melihat korban sudah tergeletak di teras rumah. Fatoni kemudian membangunkan rekan lainnya untuk membangunkan korban, namun korban tidak bangun. Korban kemudian dipindahkan ke dalam kamar oleh rekan – rekannya.

Mendengar ada laporan orang meninggal, tim Reskrim Polsek Sukawati dan tim medis  dari Puskesmas Sukawati turun ke TKP dan melakukan olah TKP. Berdasarkan hasil pemeriksaan Dr. Pande Putu Swari Herna Dewi dari tim medis menerangkan, kondisi korban saat dilakukan pemeriksaan di TKP sudah dingin, muka/wajah korban membiru/lebam. Tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban dan diperkirakan korban meninggal lebih dari 2 jam sejak ditemukan.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sukawwati, Iptu I Gusti Ngurah Jaya Winangun mengatakan, saat ini mayat korban telah dibawa ke RS Sanglah untuk dititip. Keluarga korban juga telah dihubungi. “Untuk hasil pemeriksaan dan keterangan saksi – saksi, kemungkinan korban meninggal karena hipertensi dan kelelahan. Korban sering mengeluh sakit kepala dan bekerja di dua proyek hingga malam,” ujar Iptu Winangun. gus/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER