Peringatan HUT ke-73 NKRI 2018, Pemkab Karangasem Ajak Tingkatkan Kepedulian Sosial

  • 15 Agustus 2018
  • 00:00 WITA
  • Karangasem
  • Dibaca: 2532 Pengunjung
suaradewata

Karangasem, suaradewata.com- Momentum peringatan hari jadi Kemerdekaan NKRI ke-73 pada 17 Agustus 2018 ini disambut suka cita oleh segenap Bangsa Indonesia. Namun jutaan warga di Provinsi NTB dan sebagian wilayah Bali menerima ujian gempa bumi beruntun dari awal Agustus. Gempa yang berkekuatan 7 Skala Ricter itu membuat ratusan nyawa melayang, ribuan bangunan hancur serta kerugian materil triliunan rupiah. 

Menyikapi situasi tersebut, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri didampingi Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, mengajak seluruh elemen bangsa memperkuat rasa kepedulian sosial, khsusnya bagi korban gempa, terlebih pada momentum HUT NKRI ini. Mas Sumatri menjelaskan, manusia tidak dapat mencegah gelaja alam, atau memprediksi kapan terjadi dan berapa kekuatannya. Namun ia mengimbau, sebagai manusia Indonesia yang ber-Pancasila, apapun yang terjadi harus berusaha bersyukur dan mengambil hikmah positif dari setiap peristiwa yang terjadi.

"Tentu kami juga prihatin. Apalagi di Karangasem juga terdampak gempa. Kita harus berfikir positif. Mungkin dengan bencana yang terjadi mampu lebih memersatukan bangsa Indonesia. Terbukti dari bantuan-bantuan yang terus mengalir ke pusat gempa (Lombok)," ugkapnya di Karangasem, Senin (13/8/2018). Kepada generasi muda, khususnya di Karangasem, Bupati Mas Sumatri kembali mengingatkan untuk mempersiapkan diri mengisi kemerdekaan dengan terus mengasah kemampuan, meningkatkan 'skill', menuntut ilmu setinggi mungkin, kreatif, serta mengasah spiritualitas demi kemajuan daerah bangsa dan negara kelak.

Meski Indonesia sudah merdeka, menurut dia, perjuangan bangsa tidak berhenti. Sebab masih ada musuh bangsa yang harus diperangi seperti kemiskinan, kebodohan, dan dampak negatif dari teknologi. "Walau kita hidup di zaman pascakemerdekaan, namun spirit para pejuang harus tetap berkobar dalam diri kita," imbuhnya. Lebih lanjut di tahun polititik ini, Mas Sumatri berharap keutuhan NKRI tetap terjaga. Ia menyadari perbedaan pilihan politik berpotensi menimbulkan gesekan dengan isu-isu atau hoax yang dilempar pihak yang tidak bertanggungjawab.

Dia sangat yakin masyarakat Tanah Air sudah cerdas, melek politik dan bisa menyaring isu yang berpotensi memecah belah kesatuan negara. Sebagai bentuk penghargaan kepada para Pahlawan Kemerdekaan, ia mengajak masing-masing individu mengabdi dengan sebaik-baiknya pada bidangnya masing-masing. "Jika kita menjadi petani, jadilah petani yang baik, jika jadi pegawai negeri, mengabdilah dengan baik. Begitupun pekerjaan yang lain. Lakukan yang terbaik untuk Bangsa dan Negara," pungkasnya. nov/rls/Adv/rat


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER