Tim Gotong Royong Salurkan Bantuan di Delapan Titik Desa Pengungsian
- 04 Desember 2017
- 00:00 WITA
- Karangasem
- Dibaca: 3345 Pengunjung
Karangasem, suaradewata.com - Setelah melakukan pendataan kebutuhan mendesak yang diperlukan pengungsi, Tim Gotong Royong Peduli Warga Terdampak Letusan Gunung Agung Dengan Pola Semesta Berencana, Minggu (3/12), menyalurkan bantuan ke sejumlah titik pengungsian di Karangasem. Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Dr.Ir. Wayan Koster, MM dan Sekretaris DPD IGN Jaya Negara memimpin langsung penyaluran bantuan, yang juga dihadiri Ketua DPP PDI Perjuangan I Made Urip, pengurus DPD, pengurus DPC Karangasem, anggota TimGotong Royong Peduli Warga Terdampak Letusan Gunung Agung Dengan Pola Semesta Berencana serta anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Bali dan DPRD Karangasem.
Ada 8 (delapan) desa lokasi pengungsian yang menjadi sasaran pemberian bantuan, yaitu 3 (tiga) desa di Kecamatan Bebandem, dan 5 (lima) desa di Kecamatan Manggis. Desa-desa tersebut adalah Desa Bungaya Kecamatan Bebandem jumlah pengungsi 944 jiwa, Kastala Desa Bebandem Kecamatan Bebandem dengan jumlah pengungsi 315 jiwa, Banjar Dukuh Desa Sibetan Kecamatan Bebanden sebanyak 535 jiwa pengungsi. Selanjutnya di Kecamatan Manggis, yaitu Desa Manggis dengan pengungsi sebanyak 894 jiwa, Desa Selumbung sebanyak 318 jiwa pengungsi, Desa Ngis sebanyak 297 jiwa pengungsi, Desa Sengkidu sebanyak 294 jiwa pengungsi, dan Desa Pesedahan yang menampung 355 jiwa pengungsi.
.jpeg)
Masing-masing desa pengungsian mendapatkan bantuan kasur 10 buah, bantal 10 buah, guling 10 buah, tabung gas 1 set, kompor gas 1 set, terpal ukuran 4 x 4 meter 3 lembar, terpal ukuran 3 x 2 meter 2 lembar, pempers 1 dus, panci 1 buah, penggorengan 1 buah, susu bayi 10 kotak, ikan teri 1 dus dan uang tunai Rp 1 juta untuk membayar tagihan listrik, air PDAM serta keperluan lainnya. Bantuan diserahkan kepada Perbekel yang akan menyalurkan ke posko pengungsian yang ada di wilayah desanya. Kedatangan Tim Gotong Royong mendapat sambutan antusias dari warga pengungsi, mengingat selama ini bantun logistik maupun kebutuhan lainnya sangat minim dari pemerintah, dan prosesnya cukup berbelit. Perbekel Sengkidu I Wayan Darpa dan Perbekel Desa Pesedahan I Wayan Astawa mengucapkan terima kasih atas bantuan yang disalurkan Tim Gotong Royong. Bantuan yang diberikan memang sangat dibutuhkan oleh pengungsi, selain bantuan logistik yang sejauh ini masih memadai.
Wayan Koster disela-sela penyerahan bantuan mengatakan, kegiatan ini dilakukan tindak lanjut pendataan yang sebelumnya telah dilaksanakan Tim Gotong Royong. “Bantuan yang kita salurkan memang sesuai dengan kebutuhan mendasar dan mendesak yang sangat dibutuhkan oleh pengungsi, dan tidak bisa dipenuhi atau disediakan oleh pemerintah. Diantaranya, kasur, kompor dan tabung gas, susu bayi, termasuk kita memberikan uang tunai untuk membayar tagihan listrik dan air PDAM,”jelas Koster. Bantuan yang disalurkan dihimpun secara bergotong royong yang melibatkan partisipasi masyarakat dan para donator.
Anggota Komisi X DPR RI ini menegaskan, kegiatan penyaluran bantuan melalui Tim Gotong Royong tidak akan berhenti sampai disini, tetapi akan terus berlanjut menyasar posko-posko pengungsian lainnya. Pihaknya juga mengintruksikan petugas partai baik yang ada di legeslatif maupun eksekutif ikut berperan aktif mendukung kerja Tim Gotong Royong. Kinerja Tim Gotong Royong mendapat apresiasi dari Ketua DPP I Made Urip. Politisi PDI Perjuangan asal Tabanan ini memuji kinerja tim dan nilai sangat efektif membantu kebutuhan pengungsi. Dia juga mengharapkan, Tim Gotong Royong tetap dipertahankan hingga masalah pengungsian warga terdampak letusan Gunung Agung benar-benar telah tuntas. rls/gin
Komentar