Membandel, PKL di Danau Beratan Hanya Dibina

  • 04 Desember 2017
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2486 Pengunjung
istimewa

Tabanan, suaradewata.com – Meski sudah sering diperingati namun sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) masih saja nekat berjualan disekitar Oyek Wisata Danau Beratan, Kecamatan Baturiti, Tabanan sehingga kerap merusak pemandangan. Tidak hanya itu kehadiran para PKL itu juga tidak jarang menambah krodit jalur lalulintas yang memang sudah sangat padat diwilayah tersebut. Meski demikian Pol PP Pemkab Tabanan sebagai pengawal Perda masih bersikap lunak.

Terbukti dalam razia Minggu (3/12), Pol PP hanya melakukan pembiaan dan kembali mengingatkan untuk tidak berjualan ditempat yang dilarang. Yakni berjualan dipinggir jalan yang mengganggu ketertiban umum.

Kepala Satpol PP Tabanan, I Wayan Sarba mengatakan sekitar 10 PKL ditertibkan karena nekat berjualan di sekitaran Obyek Wisata Danau Beratan dimana mereka berjualan di trotoar.

Sebelumya pihaknya menerima laporan bahwa banyak PKL yang berjualan sampai menggunakan payung. "Setelah dicek ternyata benar sekitar 10 PKL yang kita ciduk," ungkapnya.

Ia menambahkan, saat didatangi petugas ada beberapa PKL yang lari karena takut ditangkap. "Tadi kami bina dulu, dan sekaligus memberikan peringatan," lanjutnya.

Namun jika kembali ditemukan PKL yang membandel berjualan didaerah Obyek Wisata Ulun Danu Beratan, maka anggota lebih banyak akan dikerahkan untuk mengangkut beserta gerobak untuk dibawa ke kantor Satpol PP Tabanan.ayu/gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER