IKAMASA Lahir Dengan Spirit Sumpah Pemuda
- 27 Oktober 2017
- 00:00 WITA
- Denpasar
- Dibaca: 2923 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com - Sebagai salah satu sekolah tertua di Bali, SMA Negeri 1 Singaraja yang kini berusia 67 tahun mempunyai alumni hingga ribuan orang. Alumninya tersebar di berbagai wilayah bahkan hingga ke luar negeri dengan beragam profesi. Untuk menyatukannya, sejumlah alumni lintas generasi membentuk Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Singaraja yang disingkat IKAMASA. Mengambil momentum Peringatan Sumpah Pemuda Sabtu 28 Oktober 2017 serta Perayaan HUT 67 SMANSA, Kepengurusan IKAMASA masa bhakti 2017 2022 resmi disahkan.
“Sumpah pemuda sebagai gerakan pemersatu bangsa menjadi inspirasi dan spirit bagi kami untuk menyatukan alumni dari berbagai angkatan dalam wadah IKAMASA ini,” jelas Ketua Umum Pengurus IKAMASA masa bhakti 2017 2022, I Gede Pitana Brahmananda yang dikutip Ketua Harian Ketut Suryada di sela sela persiapan pengukuhan Jumat (27/10) sore.
Pengukuhan Pengurus IKAMASA diawali pembacaan Deklarasi IKAMASA oleh kordinator angkatan 1992 Putu Pasek Agung Dibia Atmaja, SH. Deklarasi yang menyiratkan tekad alumni menyatukan diri tersebut ditanda tangani kordinator angkatan yang hadir pada Puncak Peringatan HUT ke 67 SMANSA tersebut. Pada moment itu dilaunching pula logo IKAMASA yang menggambarkan logo SMANSA dalam lingkaran dengan siluet enam orang berwarna sebagai simbol penyatuan keragaman dalam suasana kekeluargaan.
Lebih jauh Gde Pitana Brahmanda yang juga Deputi Bidang Pemasaran Manca Negara Kementerian Pariwisata RI menyatakan bersedia menjadi Ketua Umum mengingat apa yang dicapainya saat ini tidak lepas dari kesempatan mengenyam pendidikan di sekolah kebanggaan tersebut. Meski kesibukannya yang cukup padat, namun dengan dukungan semua pihak dan niat tulus, Gde Pitana optimis dapat memajukan IKAMASA dan dunia pendidikan pada umumnya.
Sementara itu Ketua Harian Ketut Suryada, SH, didampingi Ketua 1 Putu Pasek Agung Dibia Atmaja,SH, yang akrab dipanggil Gung Paul menyatakan bahwa IKAMASA merupakan cita- cita bersama. Moment Peringatan Sumpah Pemuda ke 89 dan HUT SMANSA ke-67 telah menghantarkan para alumni mewujudkannya. “Semoga IKAMASA memberi vibrasi positif bagi para alumni untuk selalu berusaha membantu SMANSA demi kemajuan almamater tercinta kita,” pungkasnya optimis. Pihaknya berharap IKAMASA menjadi wadah bersatunya para alumni dari berbagai angkatan dengan beragam profesi untuk berkontribusi bagi sekolah, bangsa dan negara.
Diakuinya IKAMASA dibentuk sebagai wujud kepedulian para alumni terhadap almamater, bangsa dan negara. Pihaknya menilai jaringan dan potensi alumni SMANSA sangat besar, sehingga jika dikelola dengan baik akan berdampak positif bagi dunia pendidikan dan pembangunan bangsa pada umumnya. “Kontribusi bukan semata mata berbentuk materi, namun juga bisa berupa informasi dan pemikiran yang dapat memajukan pendidikan dan sekolah” tegas Suryada yang lulus tahun 1984 ini. Kedepannya dia berharap bisa menjadikan IKAMASA partner SMANSA dalam mewujudkan pendidikan bermutu dan berkualitas dengan membuat program kerja guna mewujudkan visi misi IKAMASA.
Sementara itu Kepala SMA Negeri 1 Singaraja I Putu Eka Wilantara, M.Pd, menyambut baik terbentuknya IKAMASA. “Sekolah memberi apresiasi yang tinggi terhadap perwakilan angkatan yang menjadi inisiator terbentuknya ikatan alumni ini,” tegas Kasek yang murah senyum ini. Kasek Eka Wilantara berharap IKAMASA akan memberikan ruang yang lebih luas bagi alumni dalam beraktivitas dan berkreativitas. “Semoga IKAMASA menjadi kekuatan baru dalam mendorong lembaga bersaing di dunia global,” ujarnya sembari tersenyum sumringah. rls/ari
Komentar