Ini Yang terjadi Saat Truk Pengangkut Sapi Terguling

  • 29 September 2017
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3140 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, suaradewata.com - Truk pengangkut sapi asal Karangasem terbalik di Jalan Ir. Soekarno, Banjar Dauh Pala, Desa Dauh peken, Kecamatan Tabanan sekitar pukul 03.00 wita, Jumat, (29/09/2017). Akibatnya puluhan sapi tumpah ke jalan dan 7 sapi alami lecet-lecet disekitar tubuhnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, pada hari Jumat, (29/09/2017), sekitar pukul 03.00 wita sebuah truk tronton nopol B 9130 PM yang dikemudikan oleh Muhamad Nurahman, 34, asal Banyuwangi, Jawa Timur datang dari arah timur jurusan Denpasar menuju ke arah barat jurusan Gilimanuk. Setibanya di TKP tepatnya di barat patung adipura, saat jalan turunan menikung landai ke kanan berpapasan dengan kendaraan truk yang datang dari arah berlawanan. Kemudian sopir kaget dan mengambil haluan ke kiri, karena terlalu ke kiri akhirnya sopir membanting setir ke kanan. Selanjutnya truk oleng dan truk terbalik ke kiri pada jalur kanan pada arah berlawanan. Akibatnya puluhan sapi dalam truk berhamburan keluar bebas namun berhasil dikumpulkan dengan bantuan warga.

Wayan Riasa, 36, asal Banjar Taman, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya Jembrana yang merupakan penerima sapi asal Karangasem tersebut mengatakan dirinya langsung datang dari Jembrana ke Tabanan untuk melihat kondisi sapi tersebut. Dan mengaku pasca kejadian tersebut, dirinya sedang menunggu truk yang baru untuk mengangkut sapi tersebut yang akan dibawa ke ketempatnya. Serta menerangkan pasca kejadian tersebut, 7 ekor sapi alami luka lecet-lecet pada tubuhnya.

"Ada 33 sapi untuk ditaruh ditempat saya, kebetulan saya dengan pemilik sapi relasi kerja jual beli sapi, nanti sapi tersebut akan dikembalikan kalau situasi sudah aman, sekarang nunggu truk aja," ucap Riasa di lokasi kejadian, Jumat, (29/09/2017).

Sementara, Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kadek Citra Dewi mengatakan kecelakaan tersebut terjadi karena Out of Control (OC) dan nihil korban jiwa. Yang disebabkan karena pengemudi truk nopol B 9130 PM tersebut kurang hati-hati. "Penyebabnya karena pengemudi truk tronton tersebut lalai karena kurang hati-hati dan konsentrasi pada saat berjalan lurus menikung landai ke kanan, sehingga menjadi penyebab terjadinya kecelakaan tersebut," ucap AKP Citra. ang/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER