LSM Balanusa Gelar Semiloka Dan Tanda Tangani Sikap Menolak Radikalisme

  • 29 Juni 2017
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3490 Pengunjung
suaradewata.com

LSM Balanusa Gelar Semiloka Dan Tanda Tangani Sikap Menolak Radikalisme

Tabanansuaradewata.com - LSM Balanusa gelar Seminar Kebangsaan dan Lokakarya (Semiloka) ke III di Rumah Makan Nami Rasa Desa Buruan Kecamatan Penebel, Kamis, (29/06/2017). Dalam seminar tersebut, LSM Balanusa juga menandatangani pernyataan sikap untuk menolak radikalisme di Kabupaten Tabanan.

Ketua Balanusa yakni I Putu Eka Putra Nurcahyadi mengatakan Semiloka tersebut dilaksanakan sebagai program rutin yang sudah dilaksanakan oleh Balanusa dalam bentuk Seminar Lokakarya. Pada seminar tersebut dengan tema "Nasionalis Dalam Berkarya, Mendunia Dalam Karya" juga menghadirkan narasumber dari dosen Universitas Gajah Mada Yogyakata yang merupakan putra Tabanan yakni I Made Andi Arsana. Seminar tersebut merupakan perenungan dari persoalan kita secara Nasional yang harus disikapi. Terkait persoalan intoleransi, dari persoalan penyalahgunaan dari pada narkoba dan salahnya dari pada pengarahan pendidikan kepada anak muda. 

Atas hal tersebut, Kata Dia harus disikapi dan bukan hanya sekedar dengan hal-hal yang sifatnya seruan. Namin harus diberikan cara-cara strategis, salah satunya untuk membangun tema tersebut dalam bentuk karya nyata yang tegas. Dengan melihat kedepan bahwa masyarakat dan generasi Tabanan adalah salah satu generasi bangsa ini yang dapat membawa nama negaranya di mata dunia.

"Karena kita tahu di Tabanan dengan segala potensi alam, potensi sumber daya manusianya, bahwa mampu untuk membangun generasi muda, untuk menghadapi permasalahan global kedepannya," ucap Eka.

Narasumber pada acara tersebut yakni I Made Andi Arsana mengucapkan terima kasih atas waktu yang diberikan kepadanya, Lantaran dirinya diberikan kesempatan pertama sebagai narasumber untuk berbicara di Tabanan. Kata Dia, dengan kemauan Tabanan untuk membuka diri dengan membuka diskusi-diskusi yang lebih ilmiah. Akan memberikan peluang kepada orang yang mempunyai gagasan baik untuk Tabanan, dan hal tersebut harus dibuka lebih luas lagi.

Selain itu, untuk kondisi Negara saat ini memang banyak hal yang harus diperbaiki. Salah satunya yang sangat mengemuka adalah tentang keberagaman, yang disikapi mungkin tidak selalu dengan baik oleh semua pihak. Menurutnya, keberagaman kita ini bisa mengarah kepada perpecahan dan itu masalah yang sangat penting. Karena, apabila persatuan tidak terjaga dengan baik, maka, persoalan-persoalan tidak bisa teratasi dan itu sangat krusial.

"Krusial itu harus disikapi, dan disikapi dengan cara mengurangi komentar atau tindakan kebencian, lalu sibuk mencari hal hal positif untuk kita sebarkan," ucap Andi.

Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi yang hadir dan membuka acara Semiloka tersebut mengapresiasi Balanusa yang sudah melaksanakan Semiloka yang ke tiga kalinya. Selain itu, tema yang dibawakan merupakan tema soal nasionalisme. Yang memang saat ini dibutuhkan untuk disampaikan kepada generasi muda.

"Ini patut dijadikan sugesti buat kita generasi muda, ini saya harus apresiasi positif, Balanusa melaksankaan sebuah kegiatan hari ini cukup meberikan sugesti kepada generasi muda," ucap Suryadi.

Kasat Intelkam Polres Tabanan AKP Ni Luh Komang Sri Subakti pada kesempatan tersebut mengatakan pihaknya di inteligen saat ini mempunyai kewajiban untuk mendeteksi permasalahan dini terkait keamanan disekitar. Terlebih dengan kondisi Negara saat ini diperlukan komitment dari pemimpin untuk mengayomi dan mengarahkan 4 pilar Negara yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 kepada para pemuda. Dan yang lebih penting kepada masyarakat maupun generasi muda untuk selalu bijak dalam menggunakan media sosial. Lantaran radikalisme saat ini tidak lepas dari media sosial.

"Jadi ancaman ancaman itu mencari pemuda yang lemah, yang tidak percaya dengan 4 pilar dan tidak ada kepercayaan dengan Negara kita, untuk itu masih membutuhkan peran serta dari masyarakat untuk memperangi radikalisme," ucap AKP Subakti.

Adapun isi pernyataan sikap LSM Balanusa Kabupaten Tabanan berkomitmen :

1. Tetap menjaga Ajeg Bali dengan memegang tegug Bhineka Tunggal Ika.

2. Menolak segala bentuk kekerasan dan mencegah Radikalisme serta Terorisme di Kabupaten Tabanan.

3. Mendukung Kepolisian Resor Tabanan untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif serta siap sedia memberikan informasi apabila ada hal - hal yang menonjol/mencurigakan di wilayahnya masing - masing.

4. Bertekad menjaga dan mewujudkan situasi Kabupaten Tabanan yang kondusif, aman dan damai.

5. Menolak bentuk - bentuk provokator yang mengatasnamakan agama, kelompok, suku yang dapat memecah Ajeg Bali, kerukunan Umat Beragama dan Persatuan Bangsa.

6. Berkomitmen mempertahankan Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia harga mati.ang/aga


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER