Sutiawan Didaulat Nahkodai IWO Bali
- 07 Juni 2017
- 00:00 WITA
- Denpasar
- Dibaca: 3100 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com– Setelah melalui proses yang cukup panjang Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO) wilayah Bali akhirnya terbentuk. Owner metrobali.com I Nyoman Sutiawan terpilih secara aklamasi sebagai ketua IWO wilayah Bali periode 2017 - 2021. Secara demokratis Sutiawan didaulat oleh peserta yang hadir dalam musyawarah wilayah Bali yang diikuti oleh belasan perwakilan media online di Bali di Sekretariat Asosiasi Media Online (AMO) Bali jalan Gunung Sari V no 1001, Denpasar, Rabu, (7/6/2017).
Selain Sutiawan, musyawarah IWO wilayah Bali juga mempercayakan jabatan sekretaris kepada I Putu Puspa Artayasa owner balipuspanews dan I Ketut Sugina owner suaradewata.com sebagai bendahara. Selain tiga pengurus inti tersebut, musyawarah wilayah Bali juga berhasil membentuk biro-biro yang nantinya bekerjasama membangun IWO Bali.
Mulai dari biro Sumber Daya Manusia (SDM) yang diketuai oleh I Putu Putra Setiawan dari beritabali.com dengan anggota I Ketut Agus Juliandana dari kliksingaraja. Untuk biro Kaderisasi dan Usaha dipercayakan kepada Hari Santosa dari suksesinews.com sebagai ketua dengan anggota Donny Darmawan redricebalinews.com. Untuk biro kesejahteraan anggota dipercaya sebagai ketua I Wayan Suar Eka Buana dari mediapelangi.com dengan anggota Dewa Putu Sumerta dari baliberkarya.com. Untuk biro pariwisata dipercayakan kepada I Made Arnawa dari balikini.com sebagai ketua dengan anggota Nyoman Sunaya dari metrobali dan Ida Bagus Alit Sumerta dari baliekbis.com. Sedangkan dibiro Advokasi dan Hukum diketuai oleh I Nyoman Sukadana dari podiumnews.com dengan anggota Agung Widodo dari faktabali.com dan Heri Subagio dari podiumnews.com. Sedangkan untuk biro Hubungan Masyarakat (Humas) digawangi I Ketut Adi Sutrisna dari beritabali.com dengan anggota Alexander dari baliinspirasi.com.
Setelah terbentuk dan berhasil menyusun kepengurusan tersebut IWO Bali dalam waktu dekat akan segera melakukan pengukuhan kepengurusan sekaligus menyusun program kerja dalam jangka waktu empat tahun kedepan. Usai terpilih Sutiawan menegaskan kehadiran IWO di Bali bukanlah sebagai pesaing organisasi-organisasi pers yang telah ada saat ini. IWO kata dia hadir sebagai kebutuhan suatu wadah bagi insan pers khususnya media online untuk berkarya dan berkotribusi bagi pembangunan di Bali. “Saya tegaskan, IWO hadir bukan menjadi pesaing organisasi pers yang telah ada, tapi IWO hadir sebagai wadah insan pers utamanya media online untuk terut serta mambangun pers di Bali,” ucapnya.
Menurut pria yang sudah malan melintang di dunia pers di Bali dengan terbentuknya IWO wilayah Bali dan dirinya dipilih sebagai ketua merupakan tanggungjawab besar dan berat untuk mencetak wartawan-wartawan media online yang handal serta memiliki kompetensi dibidang jurnalistik sesuai dengan UU Pers No 40 tahun 1999 tentang pers. “Ini tantangan buat kami untuk menghimpun diri serta menjalankan amanat sesuai dengan UU Pers serta kode etik jurnalistik, “katanya. gin
Komentar