Suami Dijenguk, Yuliani Menangis Sambil Memeluk Bupati

  • 20 Oktober 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 4920 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, suaradewata.com – Ketut Yuliani,40 warga Banjar Kebonjero Kangin, Desa Munduk Temu, Kecamatan Pupuan tidak bisa menahan rasa haru dan tangisnya. Hal itu lantaran tanpa diduga Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti tiba-tiba datang ke BRSUD Tabanan menjenguk suaminya I Made Kartika,38 yang terbaring tak berdaya di ruang ICC, Kamis, (20/10/2016).

Kedatangan Bupati Eka tidak lain sebagai bentuk kepedulian terhadap warga Tabanan yang tengah mengalami musibah. Saat menjenguk Bupati Eka memberikan bantuan, baik materi dan moril. Atas kedatangan orang nomer satu yang tidak disangka-sangka itu Yuliani merasa terharu dan langsung meneteskan air mata. “Harapan saya semoga suami saya cepat sembuh. Saya tidak bisa bilang apa-apa saat Ibu Bupati datang. Terlebih kami hanya masyarakat tidak mampu. Mudah-mudahan ada jalan keluar untuk masalah yang saya hadapi saat ini,” ujar Yuliani yang bekerja sebagai buruh tani. Melihat hal itu Bupati Eka langsung menenangkan Yuliani dan memeluknya.

Seperti diketahui I Made Kartika yang berprofesi sebagai buruh pemetik janur mengalami musibah akibat terjatuh dari pohon kelapa. Akibatnya dia mengalami kelumpuhan serta pembengkakan di sekujur tubuhnya. Dan kini kondisinya kian memburuk sehingga harus dirawat di ruang ICU BRSUD Tabanan. Melihat kondisi Kartika, Bupati Eka berharap ada mukjizat. “Mudah-mudahan ada mukjizat, mari sama-sama berdoa, semoga diberikan jalan oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Minimal pasiennya sadar. Sekarang ini kan tidak sadar. Karena tidak sadar ini jadi susah untuk memberikan penangan medis,” kata Bupati Eka.

Di kesempatan itu, Bupati Eka menyerahkan bantuan uang tunai kepada Yuliani dan berjanji membantu secara skala niskala. “Saya akan berusaha secara sekala dan niskala. ya namanya patah tulang itu kan menyangkut syaraf, jadi kalau di sekalanya gak bisa, ya niskalanya kita minta bagaimana caranya, pokoknya siap sekala niskala. Semoga pasiennya segera sadar. Sedangkan, untuk urusan biaya rumah sakit kami akan bantu,” ujar Bupati Eka kepada Yuliani.

Tidak hanya itu, berhubung pasutri ini memiliki dua orang anak yang sedang bersekolah, Bupati Eka juga siap mengangkat mereka sebagai anak asuh. “Itu Pak Perbekel (Munduk Temu) jadi saksinya. Saya titip anak-anaknya ibu ini (Yuliani). Angkat anak asuh bukan hal baru buat saya. Saya siap membantu untuk kelanjutan pendidikan mereka,” tukasnya.

Sementara itu, Perbekel Desa Munduk Temu I Nyoman Wintara mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Eka. Yang sudah meluangkan waktu untuk menjenguk warganya yang dirawat di BRSU Tabanan. Dan sebagai kepedulian dan perhatian terhadap warganya. Dikarenakan Kartika membutuhkan darah bergolong B. Dirinya langsung mendonorkan darahnya yang kebetulan golongan darahnya sama dengan Kartika. "Tiyang mewakili warga mengucapkan terima kasih sebanyak banyaknya, karena Ibu selama ini perhatiannya cukup luar biasa, dan kebetulan golongan darah saya sama, saya donor," ucap Wintara. Ang/gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER