Nyaris Dimakan Biawak, Orok Bayi Nyangkut di Saluran Irigasi

  • 11 Oktober 2016
  • 00:00 WITA
  • Klungkung
  • Dibaca: 5223 Pengunjung
suaradewata

Klungkung, suaradewata.com – Nengah Tambig, petani di Subak Pegatepan, Dusun Jumpai Kanginan, Klungkung terkejut ketika sedang memperbaiki saluran irigasi pada Selasa (11/10/2016). Dia merasa curiga melihat benda yang mengapung di air dan secara bersamaan seekor biawak besar datang menghampiri benda mencurigakan tersebut.

Ketika Tambig mendekat dia pun terkejut. Matanya terperangah ketika benda yang mencurigakan tersebut rupanya sesosok mayat bayi lengkap dengan tali pusar. Dia pun bergegas mengusir biawak agar mayat bayi tersebut tidak menjadi santapan reptil tersebut.

"Saya kaget ketika melihat ada bayi dalam posisi tertelungkup. Lalu saya menunggu warga yang lewat untuk minta bantuan," terang Nengah Tambig.
Melihat tidak ada tanda-tanda warga, Tambig lalu melapor ke rumah kelian dusun dan langsung menghubungi pihak Kepolisian.

Sekembalinya ke tempat penemuan mayat bayi tersebut Nengah Tamblig kembali terkejut, rupanya biawak telah memakan bagian perut jenazah hingga menyebabkan luka terbuka. Padahal, saat pertama kali ditemukan, ia melihat jenazah bayi tersebut masih bersih dan tidak ada luka. Mengetahui hal itu, Nengah Tamblig lalu mengusir biawak tersebut.

Kondisi mayat bayi laki-laki itu sangat menggenaskan, dengan kondisi ari-ari yang masih menempel dan luka di perut. Bahkan, jenazah bayi tersebut sudah dihinggapi lalat dan mengeluarkan bau busuk.

Kapolsek Klungkung, Kompol Made Karsa mengaku masih melakukan penylidikan terkait penemuan mayat bayi tersebut. Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari RSUD Klungkung guna mengetahui secara pasti kapan bayi dan karena apa bayi tersebut meninggal.

"Kita tunggu dulu hasil pemeriksaan dari dokter terhadap jenazah bayi tersebut," ungkapnya. jul/hai


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER