Toko Di Kintamani Dibobol, Sadel Motor Juga Dicongkel

  • 03 Oktober 2016
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 3248 Pengunjung
suaradewata
Bangli, suaradewata.com – Belum tuntas pengungkapan sejumlah kasus pencurian sepeda motor (Curanmor), lagi-lagi kasus pencurian terjadi di wilayah hukum Polsek Kintamani, Bangli. Kali ini, sasaran kasus pencurian menimpa Toko Mekar yang berlokasi di komplek Pertokoan Pasar Kintamani. Modus pelaku dengan mencongkel pintu rolling door dan membawa kabur ratusan pak rokok berbagai merk.
 
Informasi yang dihimpun, Minggu (02/10/2016), kasus pemboboloan took tersebut diketahui korban,  Ni Luh Wangi ( 54) asal Banjar Surakarma , Kintamani pada Sabtu ( 1/10). Pencuri diduga masuk setelah merusak pintu roling door toko.  Dalam aksinya itu pencuri berhasil membawa kabur ratusan pak rokok berbagai merek. Kasus ini kini sedang ditangani  unit Reskrim Polsek Kintamani.
 
Sebelumnya, kasus pencurian menimpa korban I  Gede Sugita ( 22) asal Desa Sakti, Nusa  Penida, Klungkung. Korban kehilangan uang beserta surat-surat berharga lainnya, setelah sadel sepeda motornya dicongkel saat ditinggal di parkiran Pura Tampuriang, Desa Batur Selatan, untuk melakukan pendakian ke Gunung Batur.
 
Kapolsek Kintamani Kompol , I Komang Tresna Arbawa Manik , saat dikonfirmasi , membenarkan adanya kedua kasus  tersebut. Dikatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan petugas. “Kita telah memintai keterangan sejumlah saksi serta telah melakukan olah TKP, “ tegas Tresna Arbawa Manik.
 
Disampaikan, kronologis kejadian pencongkelan sadel tersebut berawal , Kamis (29/9)  sekitar pukul 22.00, korban bersama  teman- temanya memarkir  sepeda motornya di parkiran Pura Tampurhyang , Desa Batur Selatan , Kintamani. Setelah memarkir sepeda motornya korban bersama teman- temanya  melakukan pendakian Gunung Batur. Sementara korban menaruh dompet dan helm di dalam sadel motornya.
 
Hanya saja, pada Jumat ( 30/9),  sekitar pukul 09.45 saat  korban kembali dari mendaki  dan korban  terkejut ketika melihat sadel jok sepeda motornya telah dalam keadaan rusak. Setelah dicek helm dan dompet yang disimpan  dibawah jok raib. Dalam dompet itu selain berisi uang tunai Rp 5 juta  juga berisik surat- surat penting. “Kasusnya saat ini masih lidik,” tegasnya. ard/ari

TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER