Sungai Pangyangan Meluap, Rumah Arnawa Terendam Air
- 28 Juni 2016
- 00:00 WITA
- Jembrana
- Dibaca: 4024 Pengunjung
Jembrana, suaradewata.com -Hanya gara-gara diguyur hujan deras rumah milik I Komang Arnawa warga Dusun Cepaka, Desa Pengyangan, Kecamatan pekutatan, Kabupaten Jembrana terendam air setinggi dua meter. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja pemilik rumah mengalami kerugian sekitar satu juta rupiah. Lantaran satu unit sanyonya terendam air.
Dari informasi yang dihimpun selasa (28/6) dampak dari hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut dari pukul 14.00 wita hingga pukul 17.00 wita membuat sungai Desa Pangyangan meluap sehingga merendam rumah milik I Komang Arnawa yang memang berada dipinggir sungai. Bahkan air yang merendam rumah warga tersebut tidak tanggung-tanggung mencapai 2 meter. Akibat peristiwa tersebut pemilik rumah berusaha menyelamatkan sejumlah barang-barangnya sambil menunggu air surut sembari membersihkan sisa kotoran dan lumpur. Hanya saja, sanyo (pompa air) miliknya tidak bisa diselamatkan dan terendam air dan dipastikan rusak. Dengan kondisi ini, pemilik rumah mengaharapkan sekali sikap pemerintah daerah agar segera menanggulanginya agar nantinya apabila air sungai tersebut meluap tidak merendam rumahnya.
Sementara disisi lain Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan selasa (28/6) saat dikomfirmasi membenarkan rumah salah satu warganya di Desa pangyangan tersebut terendam banjir. “Ya benar. Rumah warga itu dipinggir sungai. Sehingga saat air sungai meluap air masuk kerumah warga lantaran sungai tersebut tidak ada senderannya. Dulu pada proyek tahun 2011 sebenarnya hendak dipasang senderan namun ada sejumlah warga yang menolaknya. namun sekarang warga sudah mau dibangun senderan sungai tersebut sehingga akan kita usulkan lagi ke pihak Balai agar segera ditangani,” katanya.dep
Komentar