Demokrat Sebut Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melambat

  • 28 Mei 2016
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 3234 Pengunjung
suaradewata

Denpasar, suaradewata.com - Partai Demokrat menyebut, saat ini kondisi perekonomian Indonesia sedang memprihatinkan. Mulai dari pertumbuhan ekonomi yang melambat, hingga anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang kedodoran, membuat pemerintah cukup kelimpungan dalam mengatasinya.

Atas dasar itu, Partai Demokrat berpandangan bahwa kondisi ini harus segera disikapi oleh seluruh komponen masyarakat. Demikian halnya dengan partai politik, agar dengan kebijakannya masing-masing dapat membantu pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan.

"Kami ingin membantu pemerintah, khususnya dalam hal menumbukan ekonomi masyarakaat. Ini penting karena APBN kita kedodoran dan ekonomi kita juga melambat. Partai Demokrat berkomitmen ikut serta membangun ekonomi ini," kata Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Panjaitan, disela-sela peresmian Kopi & Roti Cafe di Seminyak, Jumat (27/5/2016).

Menurut dia, kehadiran cafe atau kedai ini merupakan salah satu bentuk komitmen Partai Demokrat, khususnya di Bali, dalam memacu pertumbuhan ekonomi ini. "Kita memulai dari Bali. Kita targetkan, kedai atau cafe serupa juga akan kita bangun di seluruh Indonesia oleh para pengurus dan kader Partai Demokrat," tutur Hinca.

Ia bahkan menargetkan, pihaknya akan membangun 5000 kafe serupa di seluruh tanah air. "Kita gerakan kader dan pengurus. Kalau ini dibangun di tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga desa, maka 5000 ini bukan mustahil. Tapi kita tidak bangun serentak, mungkin akan bertahap," ujarnya.

Hinca menambahkan, apa yang dilakukan Partai Demokrat ini mungkin levelnya kecil. "Tetapi bayangkan kalau ini dibuka di seluruh Indonesia, maka akan banyak tenaga kerja yang kita serap," tandas Hinca.

Menurut dia, banyak hal sesungguhnya yang bisa dilakukan partai polik. Salah satunya adalah menyejahterakan masyarakat. "Menyejahterakan masyarakat itu bisa dengan banyak cara. Salah satunya berupa cafe atau kedai yang coba kita gagas. Ini sederhana. Tapi ini akan kita jadikan rumah masyarakat untuk diskusi dan beraspirasi melalui Partai Demokrat," pungkasnya. san


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER