Sidak JT Cekik Gubernur Marah, Sopir Protes
- 19 April 2016
- 00:00 WITA
- Jembrana
- Dibaca: 3704 Pengunjung
Jembrana, suaradewata.com - Gubernur Bali I Made Mangku Pastika marah-marah saat melakukan sidak ke Jembatan Timbang (JT) Cekik. Bahkan dalam sidak tersebut, Gubernur mengintruksikan agar truk yang melebihi tonase dikembalikan. Namun, hal tersebut mendapat reaksi protes dari ratusan para sopir truk. selasa (19/4)
Sidak yang dilakukan UPT JT Cekik, ini berlangsung sekitar pukul 10.00 wita dengan langsung mengumpulkan para petugas di JT serta memberikan pengaerahan terhadap Kepala UPT JT Cekik, I Wayan Ariyana agar menindak tegas truk yang melebihi tonase dengan memulangkan mereka. Namun, hal tersebut mendapat reaksi protes dari para sopir, dengan meminta aturan pembatasan muatan jembatan timbang diterapkan merata hingga ke Jawa sehingga mereka tidak terlanjur menyeberang antar pulau. “Kalau ditindak disini kami sangat dirugikan, apalagi barang yang kami bawa sampai harus kembali ke Jawa. Seharusnya sejak jembatan timbang di Jawa, aturan seperti itu sudah diterapkan. Ini kan indonesia berarti baik di bali maupun di jawa aturan harus sma dong,” jelasnya seorang sopir.
Meskipun mendapat reaksi tindakan tegas tersebut tetap diberlakukan sehingga hinga berita ini ditulis, kondisi semakin runyam dan areal Parkir JT cekik hingga jalan dari JT ke pelabuhan Gilimanuk dipenuhi dengan truk-truk.dep
Komentar