PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Sentuhan Dermawan Gusti Made Tusan Untuk Jemaah Haji Karangasem: Rp. 118 Juta Dana Punia

Kamis, 15 Mei 2025

21:20 WITA

Karangasem

2227 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Penyalurkan "dana punia" kepada para calon jemaah haji, Kamis (15/5/2025).

Karangasem, suaradewata.com – Kepedulian sosial dan toleransi tinggi kembali ditunjukkan oleh pengusaha sukses Karangasem yang beragama Hindu, I Gusti Made Tusan (GMT), yang menyalurkan "dana punia" kepada para calon jemaah haji, Kamis (15/5/2025). Sebanyak 53 orang calon jemaah haji dikumpulkan di kediamannya di Jero Subagan, untuk menerima dana punia masing-masing sebesar  Rp. 2.000.000,-/orang, sehingga total dana yang diberikan mencapai Rp106 juta.

Tak hanya itu, GMT juga memberikan dukungan kepada para pengantar jemaah yang ikut mengantarkan ke Surabaya dengan dana sebesar Rp1,5 juta per orang kepada 8 orang pendamping. Total dana untuk para pengantar ini mencapai Rp12 juta. Secara keseluruhan, jumlah dana punia yang disalurkan mencapai Rp118 juta.

“Untuk disclaimer, dana ini murni dari hasil kerja keras saya pribadi, tidak mengambil dana dari manapun,” tegas GMT saat menyerahkan bantuan.

GMT juga berharap para jemaah haji mendoakan yang terbaik untuk dirinya. “Saya mohon doa dari para jemaah, doa yang terbaik untuk saya,” ujarnya.

Ketua Pelaksana Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag), A Sadar Kadar Usman menyampaikan bahwa jemaah akan mulai berangkat pada 21 Mei dari Karangasem menuju Surabaya. Kemudian, pada 23 Mei pukul 00.30 WIB, rombongan akan terbang menuju Jeddah untuk melaksanakan rangkaian ibadah haji selama 45 hari. Mereka dijadwalkan kembali dari Madinah ke Surabaya pada 3 Juli dan tiba di Karangasem pada 4 Juli.

"Untuk keberangkatan sendiri, sudah berjalan hingga 53 persen, nanti akan dilepas oleh bapak Bupati Karangasem. Dari seluruh jemaah, peserta tertua diketahui berusia 83 tahun, namun masih menunjukkan semangat luar biasa dalam menunaikan ibadah haji," Katanya. 

Langkah dermawan GMT ini pun mendapat apresiasi luas dari masyarakat dan menjadi contoh bentuk toleransi yang tinggi ditunjukkan antarumat beragama. iga/adn


Komentar

Berita Terbaru

\