Aksi Teror Bom Di Halaman Mapolres Buleleng, Ratusan Polisi Berhamburan

  • 24 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 3190 Pengunjung

Bulelengsuaradewata.com –Markas Kepolisian Resor Buleleng dikejutkandengan suara ledakan yang bersumber dari halaman depan kantor. Ratusan anggota Polres yang berada didalam gedung kemudian kocar-kacir berlarian keluar bangunan kantor usai ledakan tersebut. Beberapa anggota penjinak langsung menuju sumber titik ledakan, Sabtu (23/1).

Bukan hanya mengejutkan seisi Mapolres Buleleng, peristiwa tersebutjuga menyita perhatian sejumlah pengguna jalan yang melintas di sekitar Jalan Pramuka Singaraja. Pasalnya, Mapolres Buleleng tepat berada di pinggir tersebut.

“Ini merupakan bagian dari simulasi antisipasi aksi terorisme olehPolres Buleleng dengan menggunakan merecon. Selain itu untuk mengetahui jumlah kekuatan kami yang telah siap melakukan pengamanan terhadap aksi terorisme di Kabupaten Buleleng,” ujar Wakil Kepala Kepolisian Resor Buleleng, Kompol. Michael Revelindo Risakotta. Latihan tersebut melibatkan ratusan personil di Polres Buleleng yang mengikuti simulasi penanganan tindak terorisme. Sebanyak 175 orang personil berada di dalam gedung sedangkan 12 orang anggota membawa
senjata lengkap berada melakukan penjagaan di luar gedung.

Sejumlah anggota yang saat itu terlihat berlarian keluar gedung tampaklangsung menempati pos-pos yang telah ditentukan. Dimana, keberadaan pos yang telah ditentukan merupakan formasi pertahanan yang dirancang oleh Polres Buleleng dalam kondisi serangan tersebut.
Michael mengatakan, latihan simulasi tersebut sengaja dibuat mendekati keadaan yang sebenarnya. Simulasi tersebut juga bertujuan untuk melatih kesigapan serta kecepatan anggota dalam penanganan serangan terror yang mengancam keamanan dan kondusifitas di wilayah hokum Polres Buleleng.

Menurut penilaian mantan Michael yang sempat menjabat sebagai KapolsekDenpasar Utara, hasil dari evaluasi kegiatan sangat memuaskan. Hal tersebut mengigat kesigapan serta kecepatan anggota untuk menempati formasi telah dilakukan dengan baik.

"Tadi saya sempat hitung dan dalam kurun waktu kurang dari 10 menitmereka sudah mampu menempati posisinya dan ini cukup bagus. Saya berharap untuk kedepan harus lebih baik dan lebih cepat lagi," kata Michael menegaskan.

Risakotta pun kembali mengingatkan, agar seluruh personil KepolisianPolres Buleleng untuk tetap selalu waspada terhadap kemungkinannya terjadi serangan teror kepada aparat. Bagi Anggota yang belum membawa senjata, lanutnya, untuk segera mendaftarkan diri dan mengikuti test sebagai syarat untuk bisa membawa senjata api.adi


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER