473 KK Kampung Anyar Terima Bantuan Pasca Banjir

  • 07 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 2342 Pengunjung

Buleleng, suaradewata.com – Pasca diterjang banjir akibat luapan air sungai mumbul beberapa waktu lalu, sebanyak 473 kepala keluarga yang menjadi warga di Kelurahan Kampung Anyar, Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, diberikan bantuan berupa paket sembako dari pemerintah setempat yang disalurkan melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng.

Penyerahan bantuan tersebut juga langsung diserahkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Buleleng, Nyonya Aries Suradnyana, Rabu (6/1). Dalam kegiatan penyerahan tersebut juga dihadiri oleh istri Wakil Bupati Buleleng yakni Nyonya Wardhany Sutjidra, Asisten II Setda Buleleng, Ida Bagus Made Geriastika, dan Kepala Dinas Sosial Buleleng, Gede Komang.

Banjir yang menerjang kawasan Kampung Anyar tersebut merupakan banjir terparah yang pernah terjadi. Pasalnya, ketinggian air mencapai perut orang dewasa serta merendam perumahan warga. Luapan sungai Mumbul disebabkan karena peningkatan debit air akibat hujan yang sempat melanda Kabupaten Buleleng.

Ditemui usai acara, Ny. Aries Suradnyana mengatakan, pihaknya sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa warga Kelurahaan Kampung Anyar beberapa waktu lalu. Untuk itu dirinya kini menghimbau kepada seluruh warga untuk tidak membuang sampah ke sungai agar tidak ada lagi banjir di Buleleng.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat di Buleleng dari hulu sampai  hilir, agar tidak membuang sampah ke sungai. Tentunya ini kami lakukan karena tidak mau ada lagi banjir di Buleleng khususnya di Kampung Anyar ini, jadi kita semua harus menjaga lingkungan secara bersama-sama,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Sosial Buleleng, Gede Komang menjelaskan, pemerintah Kabupaten Buleleng selalu memberikan bantuan kepada korban bencana alam. Ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Buleleng terhadap korban bencana alam. Pihaknya juga mengatakan, setelah penyerahan bantuan kepada warga di Kampung Anyar, selanjutnya akan dilakukan di Desa Baktiseraga kepada 27 kepala keluarga.adi


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER