Dua Mayah ABG Gegerkan Warga Sambangan
- 15 Desember 2015
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 4818 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com– Waga Desa Sambangan dibuat geger atas temuan 2 sosok mayat ABG di dua tempat berbeda, Selasa (15/12). Kedua mayat itu akhirnya diketahui bernama Nabil Holili (16) dan Mursidin (15), warga Banjar Dinas Kubu, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada. Belakangan kedua mayat itu diyakini korban kecelakaan.
Mayat Nabil Holili ditemukan warga tergeletak di pinggir jalan Kilometer 4 dalam kondisi tertimpa sepeda motor Honda Beat DK 7087 UQ. Sedangkan Mursidi ditemukan sekitar pagi harinya sekitar pukul 07.00 wita di saluran irigasi Subak Babakan.
Salah satu saksi mata di tempat ditemukan mayat pertama, Komang Sumerta (50), mengatakan sempat terdengar suara benturan keras dini hari sekitar pukul 01.00 wita. Saking terkejut, Ia yang saat itu sedang tertidur akhirnya bangun dan melihat kondisi di sekitar dengan menggunakan senter.
“Saya terkejut ketika melihat seorang tergeletak di pinggir sungai depan rumah saya dan segera memanggil warga untuk memindahkan tubuh anak itu,” kata Sumerta yang awalnya mendapati kondisi Holili tertindih sepeda motor.
Sekitar pukul 07.00 Wita dihari yang sama, warga kembali menemukan sesosok mayat di saluran irigasi Subak Babakan yang terletak sekitar 500 meter sebelah utara lokasi mayat Holili ditemukan.
Menurut yang menemukan mayat kedua yakni Luh Sumastini (38), ia awalnya mengira mayat tersebut adalah bangkai babi yang hanyut. Pasalnya, mayat ditemukan dalam kondisi tidak menggunakan busana.
Mayat yang diketahui adalah Mursidi kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buleleng untuk dilakukan pemeriksaan. Berdasarkan keterangan hasil visum et repertum dan sejumlah alat bukti di lapangan, kejadian tersebut diduga berawal dari kecelakaan tunggal yang menyebabkan benturan di kepala kedua bocah tersebut.
Berdasarkan keterangan Kanit Kecelakaan pada Satuan Lalulintas Polres Buleleng, IPDA. Ketut Sarjana mengatakan, kendaraan di duga sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Karena jalan licin, keduanya akhirnya tergelincir dan menghantam tiang di depan Puskesmas Pembantu Desa Sambangan.
Dari hasil pemeriksaan pihak rumah sakit, diketahui Mursidin mengalami patah di bagian rahang mulut bawah, dan tulang paha. Sedangkan korban Nabil Holili, terdapat luka robek di pipi kanan sepanjang tiga sentimeter, serta memar di dahi kanan dan sudut mata kanan. Juga ditemukan darah yang keluar dari hidung serta telingga korban.adi
Komentar