Nunggu Bantuan Subak, Petani Subak Demung Gigit Jari

  • 23 September 2014
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 1361 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com - Petani di subak Demung, Kecamatan Kediri, Tabanan kecewa kecewa berat. Pasalnya bantuan subak yang dijanjikan Pemkab Tabanan hingga kini tidak turun. Akibatnya  padi mereka terlantar akibat tidak memiliki biaya lagi untuk membeli obat guna perawatan padi.  “Kami dulu dijanjikan bantuan untuk pengolahan lahan, pupuk serta obat-obatan oleh pemerintah daerah, tapi hingga kini ndak ada kabatrnya,” ucap salh satu petani di subak demung.

Menurut para petani kerena dijanjikan pemkab akan mendapatkan bantuan petani setempat menjadi semangat mengolah sawahnya. Mereka pun rela merogoh koceknya sendiri sebelum dana bantuan itu turun. “Biaya sewa mesin traktor  kami usahakan sendiri sebelum dana yang dijanjikan itu turun,” jelas petani disana.

Namun bantuan yang diharapkan hingga kini padi petani mulai beranak pinak yang membutuhkan obat-obatan untuk menghilangkan gulma seperti rumput dan lainya belum juga turun. Disatu sisi mereka tidak memiliki biaya lagi, dan hanya berharap bantuan pemerintah. “Harapan kami hanya tinggal harapan menunggu bantuan yang dijanjikan pemerintah daerah,” terangnya.

Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, Nyoman Budana belum bisa dikonfirmasi terkait hal tersebut. Begitu juga saat ponselnya dihubungi tidak ada jawaban meski ada nada sambung. gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER