Dua Mobil Dicongkel, Spidometer dan Blower AC Hilang

  • 19 September 2014
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 1314 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Aksi congkel mobil parkir kini mulai merambah ke Tabanan, setidaknya dua mobil yakni Truk Diesel nopol DK 9412 FH dan sebuah mobil sedan Honda putih nopol DK 276 JB yang parkir di lahan kosong dekat pabrik miras di Banjar Penyalin, Desa Samsam, Kerambitan dicongkel pelaku. Akibatnya dua spidometer dan blower AC pada kedua kedaraan tersebut hilang, Kamis (18/9).

Menurut saksi I Gusti Putu Ansutayasa,36 pada malam sebelumnya, Rabu (17/9) sekitar pukul 22.00, dia baru datang dari Surabaya untuk bongkar muat di Denpasar keesokan harinya. Sampai di TKP di lahan kosong dekat pabrik miras di Penyalin dia memarkir trucknya untuk kemudian pulang ke rumahnya di Banjar Batuaji Kaja, Desa Sembung Gede, Kerambitan.

Kamis (18/9) sekitar pukul 07.30, saksi kembali ke tempat dia memarkir truk tersebut untu tujuan Denpasar bongkar muat. Namun saat mencoba membuka pintu truk, ternyata kuncinya tidak berfungsi. Tempat kunci pintu truk sebelah kanan ternyata sudah rusak. Dia kemudian membuka pintu tanpa menggunakan kunci. Ketika pintu terbuka, saksi melihat spidometer di dalam truk tersebut sudah hilang.

Saksi kemudian melihat mobil sedan Honda Civic putih nopol DK 276 JB yang juga parkir di tempat itu, pintunya dalam keadaan terbuka. Ketika ditengok ke dalam, ternyata spidometer dan blower AC mobil tersebut juga hilang.

Dari kejadian yang mengakibatkan kerugian berkisar Rp 11 juta itu, saksi kemudian melapor ke Polsek Kerambitan. Petugas pun datang ke TKP dan melakukan pemeriksaan. “Selanjutnya, kasus ini masih dalam penyelidikan,” ujar Kapolsek Kerambitan Kompol I Ketut Sujata. gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER