Bupati Eka Resmikan Revitalisasi Pasar Baturiti

  • 20 Agustus 2014
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 1634 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com- Setelah puluhan tahun dibangun untuk pertama kalinya, kini Pasar kebanggaan milik masyarakat Baturiti kembali diresmikan. Persmian dilakukan setelah dilakukan revitalisasi terhadap pembangunan 8 los pedagang, kamar mandi hingga saluran drainase. Peresmian dilakukan oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Rabu (20/8) yang ditandai dengan pengguntingan pita.

Pembangunan revitalisasi pasar Baturiti sendiri dibangun dengan dana sebesar Rp. 1,012 milyar. Dimana dana tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp. 849,35 juta dan dana pendamping dari APBD sebesar Rp. 162,96 juta. Hingga kini realisasi proyeknya telah mencapai Rp. 819,4 juta. Sementara sisanya Rp. 104,885 juta akan digunakan untuk pembuatan saluran drainase.

Menurut Kepala Dinas Koperasi UKM Perindag Kabupaten Tabanan, AA. Gede Dalem Tresna Ngurah, Revitalisasi yang telah dilakukan di Pasar Baturiti, meliputi pembangunan 8 unit los dagang, 2 unit kamar mandi dengan 6 kamar dan pembangunan 275 meter saluran drainase. “kedepan, sisa dari nilai proyek ini akan segera digunakan untuk pembuatan saluran drainase depan pasar,” ungkapnya.

Setelah meninjau secara langsung Pasar Baturiti, Bupati Tabanan menyatakan perlu adanya kembali perbaikan dan penataan lingkungan pasar.  Seperti, perbaikan drainase, pemadatan jalan dengan menggunakan batu sikat, perbaikan got, hingga pembongkaran pagar pasar. Hal ini diperlukan untuk mempercantik bangunan Pasar baturiti.

Selain itu, Bupati juga menginginkan adanya keseragaman tempat berjualan, dimana meja tempat berjualan akan digantikan dengan menggunakan beton. Jika perbaikan ini rampung, maka dipastikan Pasar Baturiti akan menjadi tourist destination bagi wisatawan. “Pasar Baturiti akan menjadi salah satu tempat wisata bagi wisatawan. Tidak hanya membuat para pembeli lebih nyaman, namun juga dapat memberikan keuntungan bagi daerah,” ujarnya.

Bupati Eka juga menambahkan, pentingnya ditata kembali pasar tradisional, karena  pasar merupakan pusat ekonomi rakyat kecil. Untuk itu, pembangunan yang dilakukan harus bersinergi sehingga mampu meningatkan pendapatan daerah. “Diakhir masa jabatan saya, saya berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan Pasar Baturiti. Karena pasar menjadi urat nadi perekenomian masyarakat,” harapnya.

Selain peresmian revitalisasi Pasar Baturiti, pada kesempatan itu juga diisi dengan pemberian bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada para tukang suun dan keluarga kurang mampu. Bupati berharap, kepedulian terhadap keluarga kurang mampu ini, bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga semua pihak. gin

 


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER