Jumlah ODP di Badung 173 Orang, PDP 7 Orang Salah Satunya Positif Covid-19
- 03 April 2020
- 21:40 WITA
- Badung
- Dibaca: 2814 Pengunjung
Badung, suaradewata.com - Kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Badung mencapai ratusan orang, bahkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terdapat 7 orang, salah satunya sudah dinyatakan positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, dr. Nyoman Gunarta menyebutkan saat ini di Kabupaten Badung untuk ODP sendiri terdapat 173 orang, sedangkan untuk PDP terdapat 7 orang sesuai data per hari Kamis, (02/04/2020),pada pukul 20.00 wita. Dari 7 PDP tersebut, yang sudah diperiksa 4 orang dengan hasil negatif, satu orang positif dan 2 orang masih menunggu konfirmasi.
"Kalau kita lihat data terakhir ODP dan PDP meningkat, untuk yang positif di Badung ini bukan transmisi lokal melainkan yang bersangkutan datang dari Jakarta, kemudian dari Jakarta sudah merasa tidak bagus kondisinya dan termasuk ODP dari KKP dan memang Komuniksi dengan kami di Dinas kesehatan bagus sekali, begitu kondisinya tidak membaik langsung ke rumah sakit dan ternyata memang masuk menjadi PDP kemudian di tes Positif," ucap dr. Gunarta, Jumat, (03/04/2020).
Ia menerangkan, untuk mengantisipasi hal tersebut, Badung sendiri sudah menyiapkan skenario jika memang RS Mangusada sendiri harus perlu merawat pasien-pasien dengan Covid-19. Terbukti sekarang kita sudah ada penerimaan pasien Covid-19 di UGD lama, UGD kita alih fungsikan untuk menerima pasien Covid-19 dan juga sudah dilengkapi dengan ruang isolasi tekanan negatif. Apabila memungkinkan ada pasien perlu dirawat secara klaster, itu sudah kita sudah siapkan ruangan untuk merawat secara klaster itu antisipasi kamindari segi perawatan.
"Dari segi bagaimana surveilandsi di lapangan, Satgas sudah bergerak dan kita sudah melakukan koordinasi dengan satgas tingkat Desa untuk melakukan survailand juga di masing masing OPD dan PDP yang masih ada," terangnya.
Kemudian berikutnya, juga diantisipasi dengan penyediaan rumah singgah untuk teman-teman yang merawat pasien positif Covid-19, karena dengan kondisi tertentu kita sediakan rumah singgah untuk mereka yang berada di depan seberang jalan RS Mangusada.
"Disediakan 10 kamar untuk teman teman yang setelah kelelahan mungkin atau secara pisikis tidak siap untuk pulang, mereka pingin tidur disana kita sudah siapkan, tapi juga kita akan tambah karena kita sudah siapkan skenario skenario yang lain kalau tempat disana tidak mencukupi," ujarnya.ang/nop
Komentar