Usai Angkut Wisatawan, Mobil VW Tiba-Tiba Terbakar di Jalur Kedisan-Penelokan

  • 07 Februari 2020
  • 19:50 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 1899 Pengunjung
suaradewata

Bangli, suaradewata.com– Sebuah mobil VW warna kuning, tiba-tiba terbakar ditengah jalan di jalur jurusan Kedisan-Penelokan, desa Batur, Kintamani, Bangli, Jumat (7/2). Karena besarnya kobaran api, satu unit mobil Damkar Pemkab Bangli diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Dampaknya, kondisi arus lalin dijalur pariwisata tersebut menjadi krodit.

Sesuai informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, musibah yang menimpa mobil yang dikendarai sopir travel bernama I Made Mahesa Jaya (19) beralamat di Jalan Padma, Gang Indra Belaka, Peguyangan Kangin, Denpasar, bermula  sekira pukul 12.15 wita. Saat itu, pengendara VW datang dari arah Kedisan menuju Penelokan setelah dari obyek wisata black lava Kaldera Batur mengantar tamu. Selanjutnya, mobil tanpa penumpang bernopol. DK.1976 HA tersebut di pertengahan perjalanan tiba tiba keluar asap dari bagian belakang kap mesin. Tak lama kemudian api sudah  membesar sehingga sopir turun untuk menyelamatkan diri. “Awalnya asap saya lihat keluar dari bagian kap mesin. Tak berselang lama sudah keluar api,” ungkap Made Mahesa saat dimintai keterangan oleh anggota Polsek Kintamani.

Sementara untuk pemadaman api, personil Polsek Kintamani di pimpin Pawas Panit 1 Reskrim. IPDA Putu Asmara Putra yang mendatangi lokasi langsung menghubungi Damkar kabupaten Bangli. Upaya pemadaman api, dilakukan dengan menerjunkan satu unit mobil damkar. Saat itu, Kapolres Bangli AKPB. I Gusti Agung Dhana Aryawan juga langsung turun ke lokasi. Sebab, dampak kejadian tersebut sempat membuat kondisi arus lalin menjadi cukup krodit. Mengingat TKP kejadian, merupakan jalur wisatawan.

Hingga akhirnya, api berhasil dipadamkan petugas sekitar pukul 14.00 wita. Selanjutnya, bangkai mobil pasca kebakaran tersebut langsung didorong ke pinggir jalan oleh petugas agar tidak menggangu kondisi arus lalin.  Kasubag Humas Polres Bangli, AKP. Sulhadi saat dikonfirmasi membenarkan adanya musibah kebakaran mobil tersebut. Disampaikan, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, penyebab kebakaran mobil antic tersebut diduga akibat konsleting pada bagian mesin belakangnya. “Kemungkinan kebakaran mobil itu terjadi, diduga karena konsleting,” jelasnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. “Sopirnya berhasil menyelamatkan diri. Untuk kepastian penyebabnya, masih kita lakukan pendalaman. Sementara bangkai mobil sudah dipinggirkan oleh petugas agar tidak mengganggu pengendara lain. Saat ini, kondisi arus lalin sudah kembali normal,” tegasnya. Meski demikian, kerugian material akibat kejadian tersebut ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.ard/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER