Wabup Sanjaya Melayat ke Rumah Duka Polisi dan Jenguk Pemedek yang Jatuh

  • 03 Februari 2020
  • 14:45 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 1783 Pengunjung
suaradewata

Tabanan, suaradewata.com - Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya melayat ke rumah duka personil Satpolair Polres Tabanan yang meninggal dunia saat tugas pengamanan Melasti Karya Agung Pengurip Gumi di Tanah Lot. Setelah itu Wabup Sanjaya juga menjenguk pemedek yang jatuh saat prosesi Melasti Karya Agung Pengurip Gumi Pura Luhur Tanah Lot, Minggu (2/2/2020) di BRSU Tabanan sekitar pukul 15.00 Wita. 

Seperti diketahui sebelumnya, anggota Satpolair Polres Tabanan Aipda I Made Arya asal Banjar Malmundeh, Desa Pandak Bandung, Kecamatan Kediri, Tabanan, meninggal dunia saat melakukan tugas pengamanan proses Melasti Karya Agung Pengurip Gumi Pura Luhur Batukau. Tepatnya setelah menolong salah seorang pemedek yang terjatuh. Menurut keterangan dokter mendiang mengalami serangan jantung.

Kedatangan Wabup Sanjaya disambut istri mendiang Luh Murti beserta tiga orang putrinya. "Selain menyampaikan bela sungkawa, kita juga sampaikan apresiasi setinggi-tingginya untuk mendiang yang tetap mendedikasikan dirinya untuk negara dan Ida Sesuunan meskipun didetik-detik terakhir hidupnya," ungkapnha.

Wabup Sanjaya juga berpesan kepada istri dan ketiga putri mendiang agar ikhlas dan tabah menerima kenyataan. Serta bisa menjalani kehidupan seperti sedia kala meskipun tanpa kehadiran sosok ayah yang dikenal disiplin dan tak gampang mengeluh tersebut. Wabup Sanjaya pun memberikan santunan kepada keluarga mendiang yang diterima langsung oleh istri mendiang. 

Usai melayat, Wabup Sanjaya bertolak ke BRSU Tabanan untuk menjenguk seorang pemedek asal Banjar Piling, Desa Mengesta, Kecamatan Penebel, Tabanan, I Wayan Sugandi, 55, yang terjatuh dari sisi timur laut Pura Luhur Tanah Lot saat Melasti Karya Agung Pengurip Gumi Pura Luhur Batukau. Diduga korban terpeleset karena saat itu terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Akibatnya korban mengalami patah tulang pergelangan tangan dan pangkal paha.

"Jangan memikiran soal biaya karena sudah kita bantu sampai sembuh total," ungkapnya. 

Wabup Sanjaya pun menegaskan jika meminta agar keluarga korban tetap berkoordinasi dengan dirinya atau pihak rumah sakit terkait apa yang dialami. "Kalau ada apa-apa agar bisa dikoordinasikan, dan semoga Pak Wayan cepat sembuh," pungkasnya. ayu/sar


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER