Badung Gelar Press Conference Akhir Tahun

  • 13 Desember 2019
  • 21:15 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 2472 Pengunjung
istimewa

Badung, suaradewata.com - Kepala Kepolisian Resor Badung AKBP Roby Septiadi, SIK menggelar kegiatan Press Confrence akhir tahun yang digelar di Aula Polres Badung jalan Kebo Iwa No 1, Mengwi, Badung, Jumat, (13/12/2019).

Kapolres menyampaikan tentang situasi keamanan dan ketertiban masyarakat selama tahun 2019. Dari analisa dan evaluasi, dihadapan para awak media cetak, elektronik dan media online Kapolres menjelaskan bahwa selama tahun 2018 sebanyak 468 laporan di tahun 2019 menangani 108 laporan dan penyelasaian 374  di 2018 dan 295 di tahun 2019 terjadi penurunan. 

"Khusus kasus korupsi kita turun 1 kasus dari 3 kasus tahun 2018 menjadi 2 kasus di 2019," terang AKBP Roby, Jumat, (13/12/2019).

Ia juga mengatakan kasus narkotika juga ada penurunan, kasus pada tahun 2018 terjadi 108 kasus dan 101 kasus pada tahun 2019. Dimana penyelesaian pada tahun 2018 sebanyak 85 kasus dan tahun 2019 sebanyak 113 kasus termasuk tunggakan. Terkait laka lantas juga mengalami penurunan terjadi 186 kejadian selama tahun 2019 korban MD 54 jiwa, 11 orang luka berat dan luka ringan 276 kerugian sebesar Rp. 500 juta. Kasus menonjol yang menjadi atensi  Curat, Curas dan kasus pengeroyokan pelakunya dibawah umur. Disampingg itu ada juga kasus menonjo lainnya yakni kasus sceeming  dengan pelaku orang asing. Dan saat ini pihaknya menangani 3 kasus jambret korbannya orang asing dimana 2 kasus sudah terungkap dan 1 kasus lagi masih lidik. 

"Pelaku curas, kami  akan tindak tegas, namu tetap terukur," katanya.

Adapun upaya yang akan dilakukan Polres Badung dalam mengantisipasi orang asing yang bunuh diri yaitu turun langsung kebanjar  - banjar mengajak aparat banjar dan pemilik jasa penginapan dilingkungan yang ada orang asingnya, untuk memberikan dukungan psikologi terhadap tamu asing yang mengalami depresi.

Terkait pengamanan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 Polres Badung akan melakukan pengamanan secara All Out, disamping melaksanakan Ops Lilin  Agung 2019 mulai tanggal 22 Desember 2019 yang melibatkan instansi terkait dalam mengamankan jalur lalu lintas, tempat ibadah dan tempat wisata untuk menjamin keamanan masyarakat yang beribadah dan liburan.

Menyinggung masalah Ops Pekat Agung II tahun 2019 pihaknya telah berhasil mengungkap melebihi 5 kali dari target yang ditentukan yakni Miras TO sebanyak 2 kali Non TO 3 kali., Curat TO sebanyak 1 kali Non TO 2 kali, Curas TO sebanyak 1 kali Non TO 1 kali, Narkoba TO sebanyak 1 kali Non TO 3 kali.ang/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER